Rabu 09 Feb 2022 19:03 WIB

Vaksin Merah Putih Peroleh Sertifikat Halal MUI

Vaksin Merah Putih telah mendapat sertifikat halal MUI.

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Agung Sasongko
Vaksin Merah Putih segera uji klinik terhadap manusia. Ilustrasi
Foto:

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI Muhadjir Effendy menyebut vaksin Merah Putih yang menjalani uji klinis tahap pertama hari ini sebagai program super prioritas dari Presiden Joko Widodo.

"Saya yang bertugas melakukan koordinasi, sinkronisasi dan pengendalian program prioritas. Vaksin ini masuk dalam program super prioritas dari Presiden menuju kemandirian vaksin Indonesia," ujar Muhadjir.

Muhadjir juga mengapresiasi vaksin Merah Putih yang telah mendapatkan sertifikasi halal. Ia meyakini bila vaksin Merah Putih ditekankan pada kehalalannya, maka Indonesia bisa secara global memberikan donasi vaksin ke negara lain, khususnya negara dengan mayoritas penduduk menganut agama Islam.

“Ini terobosan yang sangat besar. Mari kita mulai dari Jatim, nasional dan mendunia dengan adanya sertifikasi kehalalan,” kata Muhadjir.

Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin mengatakan, rencananya vaksin Merah Putih akan diperuntukkan untuk vaksin booster dan vaksin anak. Kemenkes juga mendorong agar vaksin Merah putih dapat diberikan untuk anak mulai usia 3 tahun.

Selain itu,  vaksin Merah Putih juga akan digunakan untuk donasi ke beberapa negara yang masih membutuhkan vaksin. Khususnya di beberapa Afrika yang mayoritas penduduknya beragama Islam yang mengkhawatirkan faktor kehalalan vaksin.

“Presiden setuju vaksin Merah Putih untuk donasi , banyak negara yang membutuhkan di Luar Negeri, terutama di Afrika karena beberapa vaksin seperti Astrazaneca dan Moderna membutuhkan mata rantai dingin, semoga vaksin Merah Putih bisa membantu. Jadi, selain dipakai lokal, vaksin Merah Putih juga akan dipakai utuk internasional,” tutur Budi.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement