"Operasi kontra-terorisme militer mungkin diperlukan, tetapi langkah-langkah komprehensif dengan fokus yang kuat pada pencegahan diperlukan untuk mengatasi dinamika yang memicu daya tarik terorisme," tambahnya.
Peringatan perwakilan PBB datang setelah pemimpin Negara Islam Abu Ibrahim Al-Hashimi Al-Quraishi tewas pekan lalu dalam serangan AS di Atmeh di Suriah. Voronkov juga memperingatkan tentang kegiatan kelompok di luar Irak dan Suriah, khususnya di beberapa bagian Afrika, di mana serangan ISIS meningkat.
"Afiliasi regional (ISIS) terus berkembang pada skala dan kecepatan yang meresahkan, sebagian dimungkinkan oleh proliferasi senjata dan senjata konvensional, terutama dalam situasi konflik yang rapuh,” katanya.