IHRAM.CO.ID, MADINAH – Gua Umm Jirsan terletak di Harrat Khaybar, utara Madinah. Ia merupakan landmark alam yang penting, mengingat cuacanya yang moderat sepanjang tahun dan komposisi geologisnya yang unik.
Keberadaan gua dengan bentuk dan latar uniknya ini menjadikannya sebagai tujuan utama wisatawan, penjelajah, peneliti, amatir, maupun pendaki dari seluruh penjuru dunia.
Ahli geologi Arab Saudi, Abdul Aziz bin Laboun, menjelaskan Umm Jirsan adalah tabung lava bawah tanah yang panjang, dengan posisi miring dari timur ke barat. Dengan banyak bukaan, di dalamnya dapat ditemukan banyak terowongan dan alur sempit maupun lebar, di samping overhang basal hitam dan kalsit.
Dilansir di Arab News, Senin (14/2), gua ini memiliki panjang sekitar 1.500 meter, lebar 45 meter, dengan ketinggian maksimum 12 meter. Hal ini menjadikannya sebagai sistem tabung lava terpanjang di Kerajaan.
Tak hanya itu, gue tersebut juga dikelilingi oleh banyak kawah dan gunung berapi, termasuk Jabal Al-Qadar, Jabal Al-Abyad, Jabal Al-Bayda dan Jabal Al-Aqar.
Gua ini menerima air deras melalui lubangnya, mengalir sembari mengumpulkan pasir, debu dan tanah liat. Beberapa tanaman dan pohon tumbuh di dalam gua itu.
Bin Laboun menambahkan, suasanya Umm Jirsan saat musim panas cenderung dingin, sementara saat musim dingin bersuhu hangat. Hal tersebut menjadikannya sebagai tujuan utama bagi manusia dan hewan.
Ia juga menyebut terdapat jejak manusia purba di dalamnya, seperti perkakas batu, tulisan dan gambar di bebatuan, selain tulang, tengkorak dan fosil yang dipelajari menggunakan teknologi radiokarbon, yang berusia sekitar 7.000 tahun.
Sumber: arabnews