Selasa 15 Feb 2022 13:35 WIB

ENAR: Serangan Terhadap Muslim Prancis Alami Peningkatan

ENAR : Serangan Terhadap Muslim Prancis Alami Peningkatan

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Muhammad Hafil
ENAR: Serangan Terhadap Muslim Prancis Alami Peningkatan. Foto:    Ilustrasi Islamofobia
Foto: Foto : MgRol_93
ENAR: Serangan Terhadap Muslim Prancis Alami Peningkatan. Foto: Ilustrasi Islamofobia

IHRAM.CO.ID,PARIS -- Sebuah lembaga pengawas hak asasi manusia yang berbasis di Brussels telah memperingatkan lembaga-lembaga Uni Eropa dan negara-negara anggota, tentang serangan terhadap Muslim dan penyebaran ide-ide sayap kanan di Prancis.

“Negara ini menunjukkan tanda-tanda sayap kanan yang tumbuh di dalam institusinya,” kata Jaringan Eropa Melawan Rasisme (ENAR) dalam sebuah pernyataan, dikutip di TRT World, Selasa (15/2).

Baca Juga

Badan pengawas itu lantas mengecam eskalasi serangan terhadap Muslim dan organisasi masyarakat sipil yang bekerja melawan rasisme dan kebencian anti-Muslim di Prancis.

Mereka menambahkan, Eropa harus prihatin dengan wacana dan strategi yang semakin memecah belah dalam badan pemerintah Prancis, yang didasarkan pada ideologi sayap kanan dan menargetkan Muslim maupun organisasi masyarakat sipil.

"Dengan kedok keamanan nasional, organisasi masyarakat sipil telah dibubarkan, masjid telah digerebek, serta sekolah dan bisnis milik Muslim ditutup. Hal ini bertentangan dengan prinsip-prinsip supremasi hukum," kata ENAR.

Tak hanya itu, mereka juga mencatat hak-hak dasar orang-orang yang dirasiskan di Prancis, dan Muslim pada khususnya, berada di bawah ancaman di Prancis. Mereka menegaskan kebebasan berekspresi dan berserikat di negara itu sangat terancam.

Untuk hal tersebut, mereka mengutip laporan terbaru dari Observatorium Prancis untuk Kebebasan Asosiatif, yang mendokumentasikan 20 sanksi kejam yang ditujukan terhadap LSM tanpa dasar hukum atau faktual selama lima tahun terakhir.

ENAR menekankan, tindakan ini memiliki efek mengerikan pada komunitas Muslim dan masyarakat sipil, karena mereka dianggap bersalah sampai terbukti tidak bersalah.

Pernyataan itu lantas menggarisbawahi media arus utama Prancis juga telah bergabung dengan tren menyerang LSM dan menjelek-jelekkan Muslim. Terakhir, organisasi itu memperingatkan politisi Prancis secara aktif mencari hubungan dengan organisasi politik sayap kanan secara terbuka di seluruh Eropa.  

Sumber:

https://www.trtworld.com/europe/far-right-violence-attacks-against-muslims-escalate-in-france-54729

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement