IHRAM.CO.ID,RIYADH -- Piala Saudi bukan hanya ajang pertandingam pacuan kuda termegah di dunia tetapi juga menjadi panggung global untuk memamerkan budaya Saudi, salah satunya busana tradisional yanh mewah.
Melansir arabnews.com ajang yang menelan biaya hingga 30 juta dolar AS ini juga menghadirkan sejumlah desainer Saudi terkenal dengan koleksi langka.
Hatem Al-Akeel, pendiri dan CEO Authenticite, salah satu kurator Piala Saudi, mengatakan Piala Saudi telah menjadi platform utama untuk warisan Saudi. Putri Noura binti Faisal dan Pangeran Bandar bin Khalid Al-Faisal merupakan sosok di belakang promosi budaya Saudi di panggung global melalui dunia berkuda.
"Inti dari Piala Saudi adalah agar para penunggang kuda menegaskan kembali pentingnya warisan Arab dan Saudi,” ujar Al-Akeel.
Piala Saudi berakhir Senin, (8/3) di Riyadh dengan Putra Mahkota Mohammed bin Salman menghadiri perlombaan terakhir dan menganugerahkan pemenang dengan hadiah 20 juta dolar AS dan piala emas. Influencer media sosial dan desainer Tamaraah Al-Gabaani menghadiri hari kedua acara olahraga, menyoroti tradisi wilayah Hijaz barat.
Desain otentik sangat sulit ditemukan mengingat betapa berharganya mereka. Dia mengenakan pakaian pusaka dari Sayedat Al Hejab di Jeddah yang dikonsep oleh perancang busana Botheina Ali Hafiz pada tahun 1978 dan akhirnya selesai pada tahun 1985.
“Langkah inovatif Piala Saudi untuk memperkenalkan pakaian tradisional sebagai aturan berpakaian telah membuka pintu untuk mengeksplorasi warisan mode yang kaya dari negara ini, memberi kita semua kesempatan mengenang masa lalu dan menunjukkan cinta dan penghargaan kita, ”kata Al-Gabaani.
Dia memiliki gaun khusus yang diterbangkan dari Jeddah. Desainer internasional yang menghadiri acara tersebut mencatat bagaimana mereka terinspirasi oleh representasi acara budaya dan warisan Saudi.
Perancang busana Amerika Prabal Gurung mengatakan dia ingin melihat warna dan alam, perpaduan warna dalam tekstil yang dikenakan tamu yang hadir di Piala Saudi.
" Ajang itu menginspirasi saya. Karena busana yang mereka kenakan memiliki sejarah yang luar biasa, pengrajin dan sulaman dan segalanya, tetapi untuk melihatnya pada level ini, itu sangat menakjubkan,"ujar dia
Dia menilai industri fesyen terkenal dengan keanggunan dan kemewahan.
“Saya terinspirasi dari para wanita di sini. Mereka adalah wanita paling anggun yang pernah saya temui, cara mereka menampilkan diri, cara mereka berbicara dapat dilukiskan dengan puisi,"ujar dia.
Penampilan mereka kemudian Gurung tuangkan ke dalam pekerjaan, pola, dan warna. Bintang-bintang lain di acara tersebut, diantaranya pembuat film dan model Aljazair Prancis Farida Khelfa, dan model Italia Tunisia Afef Jnifen, mengenakan desain Saudi yang terinspirasi oleh wilayah tersebut.
Sumber:
https://www.arabnews.com/node/2037291/saudi-arabia