IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Agama (Kemenag) Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan berupaya meningkatkan layanan haji dengan meluncurkan layanan Setoran Haji Terpadu atau Sehat. Hal ini akan mempermudah dan memangkas alur pendaftaran haji.
Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Kalimantan Selatan, Rusbandi, menyebut layanan Sehat merupakan salah satu upaya yang dilakukan Kemenag Kabupaten HST dalam penyederhanaan proses tahapan pendaftaran haji.
“Dengan adanya layanan Sehat ini, jamaah haji tidak perlu lagi bolak-balik dalam mendaftarkan diri,” kata dia dalam keterangan yang didapat Republika, Senin (14/3/2022).
Inovasi dalam pelayanan, khususnya bidang perhajian ini disebut tidak hanya dilakukan oleh Kemenag HST saja. Sebelumnya, inovasi lain juga dilakukan Kemenag Tabalong dengan meluncurkan layanan Optmalisasi Layanan Setoran Haji (MALSAJI).
“Semoga inovasi dalam layanan perhajian ini juga dapat diimplementasikan pada Kemenag lainnya,” lanjut dia.
Kepala Kemenag HST Sarifuddin menyampaikan keberadaan layanan Sehat merupakan gagasan dari proyek perubahan, yang menjadi tugas wajib dalam rangkaian Diklat PIM yang diikuti tahun lalu. Dalam pelaksanaannya, Sarifudin menerangkan melakukan kerja sama dengan Bank Syariah Indonesia (BSI) sebagai bank penerima setoran haji satu atap dalam layanan PTSP di Kantor Kemenag HST.
“Gagasan ini sebenarnya sudah lama. Namun, bagaimana pun juga jika belum bisa direalisasikan maka kami menganggap utang tugas ini belum terbayar,” ucapnya.
Inovasi layanan Sehat tersebut diluncurkan secara resmi oleh Kepala Kanwil Kemenag Kalsel dan dihadiri oleh jajaran Kemenag HST, Perwakilan Pemkab dan MUI HST.