IHRAM.CO.ID, JAKARTA— Sebanyak 78 calon jamaah umroh telantar di Hotel Orchardz Bandara, sejak Jumat (25/3/2022)siang. Puluhan jamaah dari Travel Patihindo ini belum bisa diberangkat ke Arab Saudi untuk melaksanakan ibadah umroh karena visa dan hotel belum tersedia.
"Ada jamaah telantar di orchardz. Karena kegagalan visa dan tidak sanggup menyediakan hotel," kata Penyedia Tiket Riau Wisata Hati (RWH) Muhammad Dawood, kepada Republika.co.id, Jumat malam (24/3).
Dawood mengatakan, saat ini tim Kemenag sudah ada di lapangan untuk mediasi antara jamaah dengan pemilik travel yang memberangkatkan. Dia berharap Kemenag dapat menenangkan jamaah yang sudah mulai resah ingin segera diberangkatkan. "Ini lagi dimediasi oleh Kemenag," katanya.
Dawood menyampaikan, sampai saat ini jamaah sudah mulai tidak sabar karena sampai pukul 23.10 WIB tidak ada kepastian kapan jamaah diberangkatkan. Dawood mengaku telah memberikan opsi keberangkatkan dijadwalkan di waktu lain.
"Sampai malam ini belum ada keputusan kapan diberangkatkan. Saya sudah memberikan solusi untuk reschedule ke tanggal 29 Maret tapi jamaahnya belum mau terima kepada penyelenggara Patihindo," katanya.
Dawood mengatakan, seharusnya jamaah terbang pukul 11.00 WIB, namun travel Patihindo sampai malam ini belum bisa berangkatkan, karena belum bisa menyediakan tempat penginapan bagi jamaah di Makkah maupun Madinah.
"Patihindo belum ada kemampuan untuk memberangkatkan, kalau tiket kita tidak hangus, tiket bisa reschedule, tapi hotel dia tidak bisa sediakan," katanya.
Dihubungi terpisah Kepala Subdirektorat Pemantauan dan Pengawasan Ibadah Umrah dan Ibadah Haji Khusus Direktorat Bina Umrah dan Haji Khusus, Noer Alya Fitra, mengatakan Kemenag telah menerjunkan tim untuk menyelesaikan persoalan ini.
"Tim kami sedang mendampingi jamaah dan memediasi dengan PPIU dan koordinator yang memberangkatkan jamaah. Saat ini jamaah di tempatkan di dua hotel sekitar bandara," katanya.