IHRAM.CO.ID, MUAR -- Pemerintah Malaysia mengharapkan penerbangan pertama jamaah haji tahun ini dilakukan pada 4 Juni. Hal ini disampaikan Menteri di Departemen Perdana Menteri (Urusan Agama) Senator Datuk Idris Ahmad.
Dia mengatakan jadwal ini sedikit lebih lambat dari rencana sebelumnya untuk memulai penerbangan pada 31 Mei, karena ada pengurangan jumlah jamaah haji. Pada tahun-tahun sebelumnya, jumlah jamaah haji biasanya sekitar 30.000, tetapi tahun ini hanya 14.000 jamaah.
“Jadwal itu dibenarkan oleh Ketua Pelaksana (Tabung Haji) yang baru saja saya temui. Jumlah penerbangan juga sudah dikurangi sepenuhnya," kata dia dikutip Bernama, Kamis (26/5).
Menurut Idris, Pemerintah Malaysia juga masih menunggu keputusan pemerintah Arab Saudi, tentang imbauan tambahan kuota 5.000 jamaah haji untuk musim haji kali ini.
Adapun informasi itu disampaikan kepada wartawan usai meresmikan Ar Rahnu Yapeim Akses dan Yapeim Gold Akses Muar di kompleks Gedung Mara
Untuk Ar Rahnu Yapiem yang melebarkan sayapnya ke Muar, Idris mengatakan jumlah cabang secara nasional menjadi 213 cabang.
"Selain itu, di Muar juga dibuka cabang ke-9 Ar Rahnu Yapeim Akses (Mobile) dan juga cabang ke-5 Yapeim Gold Akses, yang menawarkan layanan skema kredit mikro, penjualan emas bekas dan pembelian perhiasan dengan harga yang kompetitif," ujarnya.
https://www.bernama.com/en/general/news.php?id=2084287