Senin 20 Jun 2022 06:05 WIB

Alasan Haji Menjadi Perjalanan Penyembuhan Spiritual dan Sosial

Perjalanan haji menyentuh berbagai aspek diri manusia.

Rep: Amri Amrullah/ Red: Ani Nursalikah
Foto udara saat jamaah haji dari berbagai negara  memadati Jabal Rahmah saat berwukuf di Padang Arafah, Makkah, Arab Saudi. Foto diambil sebelum pandemi. Alasan Haji Menjadi Perjalanan Penyembuhan Spiritual dan Sosial
Foto:

Mengendalikan Keinginan Duniawi

Jamaah haji juga melatih diri tentang kesabaran agar bisa menyelesaikan langkah-langkah haji. Mereka mengangkat tangan, memohon kepada Allah agar diberikan kesabaran. Allah telah berfirman dalam Alquran yang artinya:

"… Jika kamu bersabar, sesungguhnya itu lebih baik bagi orang yang sabar. " (Alquran 16:126)

Peziarah seharusnya menghabiskan banyak uang selama haji hanya demi keridhaan Allah. Ini adalah perawatan diri lainnya untuk penyakit spiritual seperti keserakahan dan kekikiran. Allah telah menyinggung penyakit spiritual ini dalam Alquran dengan mengatakan yang artinya:

" Dan perumpamaan orang-orang yang menafkahkan hartanya untuk mencari keridhaan Allah dan ketenteraman jiwa mereka adalah seperti sebuah taman di atas tanah yang tinggi, yang di atasnya turun hujan lebat, maka ia menghasilkan buahnya dua kali lipat, tetapi jika lebat tidak turun hujan, maka hujan ringan (cukup); dan Allah melihat apa yang kamu kerjakan." (Alquran 2:265)

Di sini, jamaah haji mengatasi penyakit spiritual yang mematikan dan sekali lagi mampu mengendalikan keinginan duniawinya. Ini secara singkat beberapa poin di mana peziarah dapat menyembuhkan dirinya sendiri secara spiritual selama perjalanan haji yang agung.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement