IHRAM.CO.ID, MINA -- Kementerian Kesehatan Arab Saudi mengaku telah mengintensifkan persiapan untuk menghadapi kasus heat stress (stres karena panas) dan heat stroke (sengatan panas) yang diperkirakan akan terjadi karena cuaca tahun ini. Lembaga itu mengaku telah menyiapkan 238 tempat tidur di fasilitas kesehatan untuk jamaah.
Dilansir dari Saudi Gazette, Kamis (7/7/2022), menurut laporan Saudi Press Agency, persiapan ini karena musim haji bertepatan dengan kenaikan suhu yang bisa mencapai 44 derajat Celsius. Kementerian telah menyiapkan sejumlah fasilitas kesehatan di Makkah, Tempat Suci, dan Madinah.
Kemenkes telah mengalokasikan 238 tempat tidur untuk menerima kasus heat stroke, termasuk 172 tempat tidur di rumah sakit Situs Suci, 51 tempat tidur di Makkah, dan 15 tempat tidur di Madinah. Kementerian juga telah menyediakan sejumlah besar kipas kabut, yang efektif dalam menangani kasus heat stress dan heat stroke.
Sementara itu, Kementerian menyebarkan pesan kesadaran untuk para tamu Allah SWT dan ini termasuk cara-cara untuk mencegah heat stress dan heat stroke. Mereka memperingatkan para peziarah agar tidak terpapar langsung ke matahari yang panas karena efek negatifnya.
Patut dicatat bahwa Kementerian Kesehatan telah menyediakan sejumlah program pendidikan dan kesadaran bagi para peziarah melalui misi medis dan berbagai sarana transportasi dalam berbagai bahasa. Sebenarnya Saudi sudah membantu meringankan hawa panas dengan memasang payung besar untuk menutupi halaman di Al Haram dan Masjid Nabawi di Madinah. Ada juga lantai marmer yang didinginkan, tenda ber-AC di Muzdalifah, kipas angin semprot dan lainnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
