Senin 18 Jul 2022 14:21 WIB

Agar Tidur tidak Mimpi Buruk

Rasulullah dalam teladannya mencontohkan agar tidur tidak mimpi buruk.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Agung Sasongko
Tidur (ilustrasi)
Foto: Pixabay
Tidur (ilustrasi)

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Salah satu cara agar dalam tidur tidak mimpi buruk yaitu dengan terlebih dulu menutup pintu. Menutup pintu merupakan salah satu cara agar seorang Muslim terhindar dari mimpi buruk saat tidur.

Tujuan mengapa penting menutup pintu adalah supaya mencegah masuknya setan. Hal ini sebagaimana hadits yang diriwayatkan dari Jabir RA:

Baca Juga

Rasulullah SAW bersabda, "Jika datang malam, atau berada di sore hari, maka tahanlah anak-anak kalian (di rumah). Sebab pada waktu itu setan sedang bertebaran. Jika telah berlalu sesaat dari waktu malam, maka biarkan mereka. Tutuplah pintu dan berdzikirlah kepada Allah.

Karena sesungguhnya setan tidak dapat membuka pintu yang tertutup. Tutup pula wadah minuman dan makanan kalian dan berdzikirlah kepada Allah, sekalipun dengan meletakkan sesuatu di atasnya, matikanlah lampu-lampu kalian." (HR Bukhari dan Muslim)

Cara berikutnya yang diajarkan Rasulullah SAW yakni berwudhu dan berdzikir terlebih dulu sebelum tidur. Kemudian tidur dengan menghadap atau miring ke kanan.

Untuk menghindari berulangnya mimpi buruk, maka terlebih dulu berwudhu, berdzikir, membaca surat al-Mu'awwidzatain (Al-Falaq dan An-Nas), dan ayat Kursi, kemudian tidur dengan posisi seperti yang diajarkan oleh Nabi SAW.

Rasulullah SAW juga mengajarkan untuk senantiasa membersihkan tempat tidur sebelum tidur di atasnya, dengan cara mengibaskannya hingga tiga kali. Dalam riwayat Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda, "Jika di antara kalian bangun dari tempat tidur, kemudian kembali lagi (hendak tidur), kibaskan kainnya (tempat tidur) tiga kali."

Selain itu, untuk mencegah mimpi buruk, dianjurkan agar seorang Muslim tidur dengan meletakkan tangan kanannya di bawah pipi kanan. Dalam riwayat al-Bara' RA, dia berkata bahwa ketika Rasulullah SAW ingin tidur, beliau meletakkan tangan kanannya di bawah pipi kanannya, kemudian mengucapkan, اَللَّهُمَّ قِنِيْ عَذَابَكَ يَوْمَ تَبْعَثُ عِبَادَكَ. (HR Ahmad)

Arti doa tersebut, "Ya Allah, hindarkanlah aku dari azab-Mu, di hari Engkau mengumpulkan hamba-hamba-Mu".

Sumber: https://www.elbalad.news/5360565

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement