Jumat 21 Oct 2022 23:15 WIB

Masjid Haci Bayram Karya Mimar Sinan

Bentuk minaret Masjid Haji Bayram mempertunjukkan dengan jelas ciri khas Mimar Sinan.

Masjid Haji Bayram di Ankara, Turki.
Foto: Tripadvisor.co.uk
Masjid Haji Bayram di Ankara, Turki.

IHRAM.CO.ID, Mengutip tulisan yang ada di laman Ankara City Guide, masjid ini berbentuk persegi panjang. Bersebelahan dengan masjid, terdapat makam Haji Bayram dan sebuah minaret. Masjid ini memiliki atap heksagonal berdimensi 13,5 x 20 meter. Total luas bangunannya sekitar 700 meter persegi yang terdiri dari dua tingkat.

Selintas dari sisi luar, kesan bangunan masjid terasa kaku. Bahkan, terselip kesan bentuk masjid ini menyerupai kastil. Dinding masjidnya tersusun dari material batu bata dengan fondasi batu. Warna dindingnya dibiarkan alami.

Baca Juga

Untuk memperindah tampilan fasad, tumpukan bata-bata itu dihiasi oleh garis berwarna hijau terang. Garis hijau itu memiliki posisi horizontal dengan bangunan masjid. Selain itu di bagian dinding luar sebelah selatan terdapat kaligrafi yang berisi tulisan dua kalimat syahadat. 

Selain daya pikat pada tumpukan bata yang dibiarkan dengan warna alaminya, masjid ini juga memperlihatkan motif lengkungan pada setiap lubang jendela. Bentuk lengkungan itu dibuat dengan bagian ujungnya yang meruncing. Bentuk itu terlihat jelas pada jendela bagian atas. Jendela dihiasi dengan ukiran pahatan bermotif tanaman.

Sedangkan, pada jendela bagian bawah, lengkungan itu memberikan semacam relung-relung berukuran kecil. Di dalam relung itulah terdapat jeruji besi dengan motifnya yang kotak-kotak. Relung berhiaskan jeruji besi ini semakin memperlihatkan kesan kokoh dari bangunan ini.

Bentuk minaret Masjid Haji Bayram mempertunjukkan dengan jelas ciri khas dari desain yang pernah berkembang pada periode awal Kekaisaran Turki Usmani (Ottoman). Mimar Sinan yang menjadi arsitek masjid ini merupakan sosok yang paling berpengaruh dalam perancangan sejumlah masjid di Turki pada masa tersebut, termasuk di antaranya bentuk minaret masjid.

Bagian dasar minaret Masjid Haji Bayram berbentuk kotak. Setelah itu dipadukan dengan bentuk silinder yang ramping. Pada bagian atas minaret, dihadirkan bentuk kerucut. Pada minaret di masjid ini terdapat dua balkon kecil. Model minaret semacam ini dapat pula ditemukan pada Masjid Sultan Ahmet yang berada di Istanbul.

Masjid ini baru memperlihatkan kemegahannya ketika sudah berada di bagian dalam. Setidaknya ada enam lampu kristal yang menggantung menghiasi bagian interor masjid ini. Pada bagian tengah, lampu kristalnya lebih besar.

Lalu pada bagian interior ini tersaji pula keramik khas Turki yang berasal dari wilayah Kutahya. Kota ini berada di sebelah barat Turki yang sangat terkenal dengan motif keramiknya yang cerah. Keramik Kutahya ini terlihat juga menghiasi bagian jendela. Warna keramik yang menghiasi bagian jendela itu juga dihadirkan selaras dengan motif karpetnya yang dominan berwarna biru muda.

sumber : Republika
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement