IHRAM.CO.ID, ASIR -- Dari keindahan rumahnya hingga kekayaan sejarahnya, kegubernuran Al-Majaridah di wilayah Asir merupakan permata unik Arab Saudi.
Penduduk awal desa ini diketahui unggul dalam pertanian dan astronomi. Dengan menggunakan perhitungan abstrak, mereka mampu membuat kalender pertanian, salah satu yang paling terkenal dan tertua dari jenisnya di Kerajaan.
Dilansir di Arab News, Senin (31/10/2022), rumah-rumah di wilayah ini dibangun dengan gaya arsitektur yang berbeda. Biasanya rumah mereka terletak di lanskap pegunungan, lembah, gua, maupun ladang yang luas, tempat perayaan dan tarian rakyat sering diadakan.
Daerah ini memiliki banyak semak belukar yang harum dan rempah-rempah. Termasuk di antaranya adalah apsintus, buddleja polystachya, caralluma, lavender, dodonaea, thyme dan basil, serta pohon-pohon seperti juniper, jujube duri Kristus dan almond.
Daerah Al-Majaridah dicirikan oleh ketinggian pegunungan dan variasi suhu sepanjang musim.
Desa ini terletak di tengah tanah subur yang disuplai oleh sumur yang menampung cukup sumber daya untuk penduduk dan pertanian mereka.
Beberapa masyarakat menggunakan sistem irigasi untuk memanfaatkannya, sementara yang lainnya menggunakan sistem “falaj”, yang mendistribusikan air hujan secara merata di antara pertanian.
Komunitas awal Al-Majaridah tidak hanya unggul dalam pertanian, namun juga membudidayakan berbagai macam buah-buahan seperti delima, apel, plum, ara barbar, aprikot, anggur, persik, beri, serta semua jenis kacang-kacangan.
Penduduk sekitar itu juga dikenal dengan produk ghee dan madunya.
Sumber:
https://www.arabnews.com/node/2190876/saudi-arabia