Kamis 17 Nov 2022 00:38 WIB

Apple Cari Sumber Chip dari AS dan Eropa

Saat ini 60 persen chip Apple berasal dari Taiwan.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Dwi Murdaningsih
Chip M1 Ultra Apple
Foto: apple
Chip M1 Ultra Apple

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Apple sedang mencari sumber chip masa depan dari Amerika Serikat (AS) dan Eropa. Perusahaan itu berupaya mengurangi ketergantungannya pada rantai pasokan tradisional yang berbasis di Asia. Itulah klaim yang dibuat oleh CEO Apple Tim Cook pada pertemuan internal yang diadakan di Jerman.

“Kami telah membuat keputusan untuk membeli sebuah pabrik di Arizona, dan pabrik di Arizona ini mulai beroperasi pada tahun 2024, jadi kami memiliki waktu sekitar dua tahun di depan kami untuk yang satu itu, mungkin sedikit kurang,” kata Cook dilansir dari Trusted Reviews, Rabu (16/11/2022).

Baca Juga

“Saya yakin kami juga akan mengambil dari Eropa karena rencana itu menjadi lebih jelas,” tambahnya.

Mitra manufaktur chip eksklusif Apple adalah Taiwan Semiconductor Manufacturing Co. Cook menyebutkan dalam pertemuan tersebut bahwa sekitar 60 persen produksi semikonduktor dunia berasal dari pulau kecil Taiwan.

Diketahui bahwa TSMC sedang menyiapkan pabrik produksi di Arizona, Amerika Serikat (AS) untuk tahun 2024, yang kemungkinan merupakan pabrik yang dirujuk oleh Cook di sini. Sebagai sumber chip kedua di AS, Apple dapat mengandalkan pabrik kedua yang konon akan didirikan TSMC di AS.

Namun, seperti yang disoroti dalam laporan tersebut, TSMC telah menyatakan bahwa pabrik pertamanya di AS akan mampu memproduksi chip menggunakan proses produksi 5 nanometer, yang jauh dari ambisi chip 3nm Apple.

TSMC juga dikabarkan sedang berdiskusi untuk mendirikan pabrik chip di Jerman, yang tampaknya terkait dengan rencana produksi Apple di Eropa yang disebutkan Cook. Apple telah berusaha untuk mendiversifikasi rantai pasokannya akhir-akhir ini, dengan beberapa produksinya dialihkan ke India.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement