IHRAM.CO.ID, PRAYA -- Kementerian Agama Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat telah mulai membuka pendaftaran calon petugas pendamping haji untuk kebutuhan pelaksanaan ibadah haji pada 2023.
"Persiapan keberangkatan haji 2023 telah mulai, saat ini baru persiapan penerimaan petugas pendamping haji," kata Plt Kasi Haji dan Umroh Kemenag Lombok Tengah, H Muhamad Musor di Praya, Kamis (19/1/2023).
Jumlah pendaftaran petugas haji pada 2023 ini cukup banyak yakni mencapai 28 peserta yang telah melaksanakan pendaftaran. Selanjutnya mereka akan mengikuti seleksi sesuai dengan tahapan yang telah direncanakan.
"Proses saat ini dalam tahapan tes seleksi," katanya.
Jumlah petugas pendamping haji yang dibutuhkan di Lombok Tengah itu disesuaikan dengan jumlah kloter jamaah haji yang diberikan pemerintah pusat. Sedangkan syarat untuk menjadi pendamping haji itu telah ada ketentuan, terutama wajib memiliki sertifikat pendamping haji dan sudah pernah melakukan ibadah haji.
"Jumlah petugas haji itu dua orang dalam satu kloter. Sehingga kalau dua kloter di 2023, yang dibutuhkan itu empat orang," katanya.
Sesuai dengan informasi dari pemerintah pusat, pada 2023 kuota jamaah haji di Indonesia mencapai 221 ribu orang, dengan lanjut usia (lansia) mencapai 60 ribu lebih dan para calon haji lansia akan lebih diprioritaskan.
Namun, untuk kuota calon haji di Kabupaten Lombok Tengah yang bakal diberangkatkan pada 2023 ini masih belum ada petunjuk dari Kementerian Agama.
"Kita masih menunggu petunjuk resmi dari pemerintah pusat, sehingga kuota untuk Lombok Tengah juga belum dipastikan," katanya.