Selasa 07 Feb 2023 06:05 WIB

Jamaah Haji Lansia akan Diberikan Pelayanan Khusus

Pada musim haji tahun ini ada kurang lebih 62 ribu jamaah haji lansia.

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Erdy Nasrul
Mobil Golf Bantu Jamaah Haji Lansia di Masjid Nabawi 
Foto: Arab News
Mobil Golf Bantu Jamaah Haji Lansia di Masjid Nabawi 

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama (Kemenag), Hilman Latief, mengatakan akan memberikan pelayanan khusus bagi jamaah lanjut usia (lansia) yang akan berangkat pada musim haji tahun 1444H/2023M.

Hilman menyebut, pada musim haji tahun ini ada kurang lebih 62 ribu jamaah haji lanjut usia (lansia) yang harus difasilitasi dan dilayani, dari aspek Ibadah maupun layanan lainnya.

Baca Juga

“Berdasarkan data yang kami miliki, tahun ini ada kurang lebih 62ribu jamaah lanjut usia (lansia) yang harus kita fasilitas dan kita layani dengan baik, baik dari segi aspek ibadahnya maupun dari aspek layanan lainnya. Oleh karena itu, kami mempersiapkan berbagai hal terkait mitigasi layanan lansia dengan standar, aspek kesehatan maupun layanan umumnya,” ujar Hilman dalam keterangan yang didapat Republika, Selasa (7/2/2023).

Lebih lanjut, ia menyebut Kemenag juga akan menyiapkan petugas yang akan mendampingi jemaah lansia. Petugas tersebut nantinya akan diberikan wawasan khusus dalam menangani jamaah lansia ini, mengingat tahun ini Kemenag memiliki program Haji Ramah Lansia.

 

Hilman juga menyampaikan pada penyelenggaraan ibadah haji tahun ini, jamaah lansia akan lebih mendominasi. Karenanya, pelayanan yang maksimal bagi mereka akan diberlakukan, dengan perencanaan yang matang dengan menu-menu konsumsi tertentu.

Mengingat kondisi jamaah lansia ini, ia juga sebelumnya menyebut akan melakukan penyederhanaan penyambutan jamaah di asrama haji. Alasan lainnya adalah melihat kondisi jamaah yang telah menempuh perjalanan panjang dari daerahnya masing-masing, namun masih harus mempersiapkan diri untuk terbang ke Tanah Suci keesokannya.

“Untuk asrama kami sampaikan kepada Kepala Kanwil serta Kepala UPT Asrama Haji agar mendesain prosedure (SOP) ketika masuk asrama penyambutannya jangan terlalu bertele-tele,” kata dia.

Penyambutan jamaah haji

Ia mengakui pada tahun-tahun sebelumnya penyambutan jamaah haji yang tiba di Embarkasi durasinya terlalu lama. Padahal, kondisi jamaah sudah lelah dari daerahnya dan besoknya harus pergi ke Tanah Suci. Sehingga, pihaknya akan mengusahakan lebih ringkas.

Masih terkait persiapan asrama haji, pihaknya disebut terus mempersiapkan berbagai hal terkait mitigasi layanan lansia sesuai dengan standar, aspek kesehatan, maupun layanan umumnya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement