Diakui memang bahwa mengatur jamaah yang jumlahnya lebih dari 2 juta pertahun itu memang tidak mudah. Justru karena tidak mudahnya itulah sehingga pengelolahan haji ini sebaiknya melibatkan semua "stakeholder" (negara-negara OKI). Mengelolaj haji bukan isu teritorial. Tapi ibadah yang terkait dengan seluruh umat dari seluruh alam semesta.
Semoga dengan itu tidak lagi dikatakan bahwa jangankan mengurus jutaan orang, penonton sepak bola saja bisa menimbulkan korban. Ini pernyataan blunder dan tidak logis. Bahkan upaya melarikan diri dari tanggung jawab yang sesungguhnya. Wallahu a'lam!
Advertisement