Rabu 30 Sep 2015 20:35 WIB

Begini Kisah Jamaah yang Selamat dari Tragedi Mina

Rep: C35/ Red: Ilham
Jamaah haji dalam prosesi ritual haji di Mina.
Foto: reuters
Jamaah haji dalam prosesi ritual haji di Mina.

REPUBLIKA.CO.ID, DAR ES SALAAM -- Tragedi Mina yang menyisakan banyak korban dari berbagai negara itu memiliki banyak kisah. Salah satunya datang dari jamaah haji asal Tanzania, Afrika Selatan yang mengaku selamat dari tragedi yang memilukan tersebut.

Bashiru Ali Ngete, jamaah haji yang berasal dari Dar es Salaam, Tanzania ini sekarang sudah berkumpul kembali dengan keluarganya di rumah. Dia tiba di Julius Nyerere International Airport bersama 111 jamaah haji lain pada hari ini, Rabu (30/9).

"Rasanya seperti mimpi saya bisa kembali ke rumah dengan selamat. Syukur Alhamdulillah. Saya melihat ratusan jamaah terjatuh dan pada saat itu juga saya menyadari bahwa ada yang terjadi di sana," katanya, menurut the Citizen, Rabu (30/9).

Pada saat tragedi Mina itu terjadi dia sedang melakukan prosesi melempar jumrah. Kemudian ketika dia kembali, dia sempat berjalan di atas tumpukan mayat yang sudah tergeletak tak bernyawa. Meskipun dia juga terinjak-injak oleh jamaah lain, dia tetap berusaha menyeimbangkan diri dan memperkuat pijakan kakinya. Hingga akhirnya dia berhasil selamat dari peristiwa yang mengancam nyawanya tersebut.

Jamaah lain dari Tanzania yang menjadi saksi mata, Sheikh Idd Kimoro, menyaksikan bagaimana para jamaah tersebut terinjak-injak dan akhirnya tak terselamatkan.

"Atas kuasa Allah SWT, peristiwa itu terjadi begitu cepat. Tidak ada jalan keluar untuk melarikan diri. Di sana sangat panas dan terlalu kompleks. Saya melihat orang satu per satu wafat dengan mata kepala saya sendiri," ungkap Sheikh Idd Kimoro.

Dalam tragedi ini lima jamaah haji Tanzania dinyatakan wafat. Sementara 50 jamaah lainnya belum teridentifikasi, dan 18 jamaah dinyatakan belum ditemukan. Tragedi ini seperti mengulang kembali peristiwa pahit pada tahun 1990 yang menewaskan 1.426 jamaah dari berbagai negara di jalan dekat Makkah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement