IHRAM.CO.ID, BATAM -- Dua orang calon haji asal Kota Dumai, Riau, yang semestinya tergabung dalam kelompok terbang 7 Embarkasi Hang Nadim Batam dinyatakan gagal berangkat karena sakit. Keduanya adalah Darwadi Karto Pawiro dan Muhammad Askirman bin Yanis Mahmud.
"Pada kloter 7 ini terdapat dua calon haji yang batal berangkat ke Arab Saudi," kata Ketua Panitia Pelaksana Ibadah Haji Embarkasi Hang Nadim Batam, Marwin Jamal, saat upacara pelepasan jamaah haji di Batam, Kepulauan Riau, Sabtu (5/8).
Ia enggan merinci sakit yang diderita kedua calon haji itu sehingga batal berangkat ke Tanah Suci. Jamaah haji yang batal tahun ini akan diberangkatkan pada tahun berikutnya, bila kondisi kesehatannya memungkinkan. "Kita doakan supaya cepat sehat," kata dia.
Selain dua orang yang gagal berangkat, dua orang calon haji lainnya terpaksa menunda keberangkatannya. Seorang karena sakit dan dinyatakan tidak layak terbang, dan seorang lainnya merupakan pendamping.
Ia menyatakan, seorang calon haji yang sakit adalah Muhammad Nasir asal Dumai dan pendampingnya, Gustri Mulyenni. Calon haji yang ditunda itu akan diberangkatkan bersama kloter selanjutnya bila kondisi kesehatan membaik dan layak terbang.
Wali Kota Dumai, Zulkifli As, menyatakan ibadah haji adalah agenda luar biasa, karena jamaah yang berangkat harus menunggu bertahun-tahun. Zulkifli berpesan agar jamaah calon haji menjaga kesehatan karena cuaca di Tanah Suci panas.
Ia mengajak jamaah menjaga nilai budaya, sopan santun, ramah tamah. Sebab, selama berada di Arab Saudi, jamaah adalah duta bangsa Indonesia. "Manfaatkan ilmu yang diperoleh untuk melaksanakan haji sebaik mungkin. Ikuti petunjuk dari pimpinan, apabila bisa dilaksankan, insya Allah bisa melaksanakan haji dengan baik," kata dia.
Menurut jadwal, jamaah calon haji kloter 7 akan lepas landas dari Bandara Hang Nadim Batam pada Sabtu, pukul 23.10 WIB dan tiba di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz Medinah pada Ahad pukul 04.00 waktu Arab Saudi.
Berdasarkan qurah maktab, selama berada di Makkah, jamaah haji Kloter 7 akan menempati pemondokan di wilayah Mahbas Jin Maktab 18 Sektor 02, nomor rumah 204 dan 206.