IHRAM.CO.ID,
MOSCOW -- Kementerian Haji dan Umrah Saudi bersama Dewan Peralihan untuk Haji Rusia menandatangani sebuah kesepakatan yang menjamin kuota 20.500 posisi untuk warga negara Rusia pada 2018. Wakil Ketua Pertama Dewan Mufti Rusia Rushan Abbyasov meyakini, kendati ada perjanjian, tetapi jumlah peserta haji bisa meningkat.
"Delegasi kami berada di Arab Saudi dan informasi yang saya dapatkan, menunjukkan kesepakatan tersebut menetapkan 20.500 tempat untuk kita pada saat ini," kata dia dilansir dari Russian News Agency, Selasa (30/1).
Abbyasov menjelaskan, delegasi Rusia mendiskusikan masalah teknis dengan pejabat dari instansi yang terlibat dalam persiapan haji di Arab Saudi. Menurut dia, ada kemungkinan kenaikan kuota sebesar 4.500 tempat mendekati awal musim haji pada Agustus mendatang.
"Delegasi kami meminta kuota 25 ribu tempat, dan kami akan membahas masalah kuota tambahan sekali lagi mendekati awal ziarah tahunan," ujar Abbyasov.
Menengok pada kesepatakan haji 2017, Rusia mendapat kuota 20.500 slot. Namun, angka itu meningkat 3.000 slot mendekati penyelenggaraan haji 2017.
"Menimbang langkah-langkah yang diambil Arab Saudi memperluas semua situs utama yang terkait dengan haji, saya harap mereka memenuhi permintaan kami untuk kuota tambahan," tutur Abbyasov.