Kamis 12 Apr 2018 08:06 WIB

Maskapai Khusus Haji dan Umrah Malaysia Segera Diluncurkan

Maskapai carter itu akan menyediakan sekitar 200 penerbangan.

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Ani Nursalikah
Malaysia Airlines
Foto: AP
Malaysia Airlines

IHRAM.CO.ID, PETALING JAYA -- Maskapai baru Malaysia khusus untuk jamaah haji dan umrah, Project Amal akan segera diluncurkan. Maskapai akan menggunakan enam pesawat superjumbo dari Malaysia Airlines.

CEO grup Malaysia Airlines Kapten Izham Ismail mengatakan Project Amal sudah siap sedia. "Akan diluncurkan pada awal kuartal empat 2018 atau awal 2019," kata dia dilansir di Edge Financial Daily, Rabu (11/4).

Menurutnya, maskapai carter baru ini terdaftar sebagai 100 persen anak perusahaan Grup Malaysia Airlines. Ia memiliki nama, logo, skema warna dan staf terpisah dari MA. Project Amal telah mengantongi sertifikat operator udara.

Maskapai menandatangani perjanjian selama tiga tahun dengan Andalusia Travel & Tours untuk mengakomodir transportasi udara jamaah Malaysia. Tujuannya ke Madinah dan Jeddah selama musim umrah pada Agustus 2018-2021.

Perjanjian menyebut Malaysia Airlines akan menyediakan sekitar 200 penerbangan dalam waktu tersebut. Pesawat menggunakan Airbus A380-800s yang dapat menampung 484 penumpang per keberangkatan.

"Malaysia Airlines akan bekerja sama dengan otoritas Saudi mengamankan alokasi bagi travel di bandara utama Saudi," kata Izham.

Bandara utama itu, seperti Bandara King Abdul-Aziz International Airport Jeddah dan Prince Mohammad Abdul Aziz International Airport di Madinah. Menurut Izham, tahun ini akan ada 65 penerbangan dengan lebih dari 42 ribu kursi untuk biro perjalanan Andalusia.

Total porsi bisa mencapai 350 ribu kursi per tahunnya. Kerja sama dengan Andalusia menempati 40 persen dari kapasitas tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement