Kamis 07 Jun 2018 15:55 WIB

Lebih dari 10 Ribu Petugas Layani Peziarah di Makkah

Pada akhir Ramadhan, seluruh petugas dikerahlan untuk melayani jamaah Masjidil Haram.

Relawan dan ribuan petugas dikerahkah untuk melayani jamaah di akhir Ramadhan di Masjidil Haram.
Foto: Saudigazette
Relawan dan ribuan petugas dikerahkah untuk melayani jamaah di akhir Ramadhan di Masjidil Haram.

IHRAM.CO.ID, MAKKAH - Semua instansi pemerintah dan swasta serta pasukan keamanan di Arab Saudi membuat pengaturan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Hal itu untuk mengatasi kerumunan besar orang yang selalu memadati Masjidil Haram di Makkah selama hari-hari terakhir Ramadan.

Raja Salman tiba di Mekkah pada Senin malam lalu untuk menghabiskan 10 hari terakhir bulan suci di sekitar Ka'bah Suci. Pangeran Khaled al-Faisal selaku emir Makkah dan penasihat dengan ketat mengawasi pengaturan yang dibuat untuk mencatat jumlah jamaah umrah.

Seperti dilansir Saudigazete, pihak Kepresidenan untuk Urusan Dua Masjid Suci telah mengerahkan lebih dari 10 ribu staf pria dan wanita. Mereka bertugas untuk memastikan layanan kepada para peziarah dan pengunjung agar bisa melakukan ritual mereka dalam kemudahan dan kenyamanan.

Presidensi terus membuka 210 pintu Masjidil Haram, 38 di antaranya khusus untuk orang-orang berkebutuhan khusus, dan tujuh untuk wanita. Juga memfungsikan 28 eskalator dan tujuh jembatan yang ada di Masjidil Haram. Selain itu, juga menyediakan 10 ribu kursi roda dan 700 gerobak listrik.

Ribuan pekerja kebersihan pun dikerahkan di lantai bawah tanah, lantai pertama Masjidil Haram, hingga kawasan atapnya, seperti halaman, mataf, mas'a (tempat sa'i), dan area Istana Raja Abdullah.

Sekitar 107 ribu peziarah dapat melakukan tawaf dengan perluasan mataf. Area seluas 80 persen dari proyek perluasan di sebelah utara Masjidil Haram juga terbuka bagi kaum Muslim.

Pasukan Keamanan Haram dan Pertahanan Sipil telah mengerahkan ribuan personel untuk memastikan keselamatan dan keamanan para peziarah dan pengunjung ke Masjidil Haram.

Pihak dinas kebersihan di Makkah pun telah memobilisasi 11.825 pekerja kebersihan. Mereka telah disiagakan untuk mengoperasikan lebih dari 850 mesin pembersih untuk menjaga kota suci tetap rapi dan bersih.

Departemen Lalu Lintas Mekkah telah menyiapkan sembilan tempat parkir bagi mereka yang tiba dengan kendaraan pribadi. Lebih dari 100 bus mengoperasikan layanan antar-jemput ke Haram.

Departemen Kesehatan telah menyelesaikan semua persiapan untuk menyediakan layanan kesehatan cepat. Lebih dari 100 dokter di Rumah Sakit Darurat Masjid Agung telah dikerahkan.

sumber : saudigazette
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement