Kamis 01 Aug 2019 20:56 WIB

NRA Group Sambut Kuota Umrah Makin Besar

Target jamaah umrah 30 juta orang per tahun merupakan peluang.

Founder NRA Grpup, Hj Irmawati Asrul SE (kiri) di salah satu sesi manasik calon jamaah haji NRA Group.
Foto: Dok NRA
Founder NRA Grpup, Hj Irmawati Asrul SE (kiri) di salah satu sesi manasik calon jamaah haji NRA Group.

IHRAM.CO.ID, JAKARTA – Pemerintah Arab Saudi menargetkan jumlah jamaah umrah mencapai 30 juta orang per tahun, mulai tahun 2030. Bagi NRA Group, target Pemerintah Saudi ini merupakan peluang bagi para pelaku travel umrah. 

 “Kami  merasa senang dan mendukung program Kerajaan Arab Saudi  menuju 2030 dengan menaikkan jumlah kuota umrah menjadi 30 juta jamaah per tahun,” kata founder NRA Group, Hj Irmawati Asrul SE  saat mengisi manasik pemantapan calon jamaah haji NRA Group di Wisma Haji Indonesia, Mampang, Jakarta, Kamis (1/8).

Ia menambahkan, dengan adanya target 30 juta jamaah per tahun, artinya para penyelenggara pelayan tamu-tamu Allah (travel umrah) akan mendapatkan kesempatan untuk melayani tamu-tamu Allah lebih banyak lagi. “Hal ini karena ketersediaan kuota umrah yang lebih besar,” ujarnya dalam rilis yang diterima ihram.co.id, Kamis (1/8).

Irmawati menambahkan, NRA bertekad untuk memberikan pelayanan sebaik mungkin kepada para jamaah umrah. Mereka semua adalah tamu-tamu Allah.

“Insya Allah kami semua pelayan tamu-tamu Allah khususnya dari Indonesia, kami semua bertekad lebih sungguh-sungguh dalam meningkatkan pelayanan kepada tamu-tamu Allah dengan  lebih  baik lagi. Secara khusus, kami siap memberikan pelayanan terbaik bagi jamaah haji dan umrah  yang tergabung dalam NRA Group,” ujarnya.

Calon jamaah haji NRA Group akan berangkat pada tanggal 4 dan 5 Agustus 2019. Dalam kesempatan tersebut, Irmawati mengucapkan selamat jalan dan mendoakan para calon jamaah haji NRA Group. “Selamat jalan, tamu-tamu Allah. Semoga semuanya sehat, dapat melaksanakan prosesi ibadah haji dengan sebaik mungkin, dan pulang ke Tanah Air dengan membawa gelar haji mabrur atau mabrurah,” kata Irmawati.

Dalam kesempatan sebelumnya, Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara menyatakan proses kerja sama antara Pemerintah Indonesia dengan Kerajaan Arab Saudi sudah berlangsung setahun yang lalu. Salah satu implementasi kerja sama itu dalam kolaborasi di bidang digital. Menurut, Menteri Rudiantara, kolaborasi bidang digital dilatari oleh target atau visi Arab Saudi pada tahun 2030 untuk mendapatkan 30 juta kunjungan umrah dari kaum Muslim di seluruh dunia.

“Dimulai dari perubahan-perubahan yang terjadi di Saudi Arabia, di =mulai dari visi 2030 yang salah satunya adalah umroh. Mereka mempunyai target tahun 2030 jadi 30 juta. Nah permasalahannya itu, bagaimana selama ini puluhan tahun umrah dijalankan hanya kenapa umrah dilaksanakan cuma 10 juta,” ujar Menteri Rudiantara dalam Focus Group Discussion (FGD) Penyelenggaraan dan Sistem Pembayaran Haji dan Umrah Berbasis Online di Jakarta, Rabu (24/7).

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement