IHRAM.CO.ID,JAKARTA -- Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengimbau masyarakat Indonesia, baik umat muslim maupun no muslim agar menjaga tempat ibadah. Imbauan ini disampaikan menanggapi ledakan bom molotov yang dilemparkan oleh pelaku di Masjid al-istiqomah, Cengkareng, Jakarta Barat akhir pekan kemarin.
"Kejadian ini sangat kita sesalkan, baik dilakukan oleh muslim maupun non muslim, kita harusnya melindungi, menjaga seluruh rumah ibadah yang ada di Indonesia karena itu legal secara hukum," kata Ketua Komisi Dakwa Pengembangan Masyarakat MUI, Choli Nafis, Ahad (27/12).
Nafis berharap, agar masyarakat Indonesia tidak melakukan tindakan-tindakan tidak terpuji terhadap masjid maupun tempat ibadah lainnya. Apalagi sambung Nafis, sampai berbuat kriminal dengan melemparkan bom molotov ke masjid.
"Jangan sampai kita melakukan tindakan-tindakan tidak terpuji bahkan kriminal di rumah ibadah, kami berharap masing-masing dapat menjaga dan bisa mengantisipasinya," harap Nafis.
Sebagai mana beredar di media sosial, di akun instagram @jakarta.terkini, melalui rekaman cctv, nampak jamaah mulai berdatangan memasuki gerbang masjid. Tak lama kemudian, sebuah bom molotov dilemparkan melewati gerbang dan memasuki halaman masjid.
Seorang jamaah masjid yang baru saja masuk dan melintas di halaman hampir saja terkena ledakan kecil tersebut. Beruntung dia berlari maju lalu berputar ke samping menuju gerbang masjid hendak keluar
Akibat peristiwa tersebut, polisi segera meringkus pelaku terduga pelempar bom. Hingga saat ini, masih belum diketahui motif dari pelaku.