IHRAM.CO.ID, KARACHI -- Pakistan telah menyetujui penggunaan darurat vaksin covid-19 dari AstraZeneca. Paskistan mendapatkan 17 juta dosis vaksin Oxford-AstraZeneca Covid-19 di bawah skema COVAX.
"Pengiriman akan dimulai pada Februari dan sekitar 6 juta dosis akan tiba pada Maret. Sisanya diharapkan sudah diterima pada akhir semester pertama tahun ini," kata Menteri Perencanaan Federal, Asad Umar melalui Twitter, dilansir dari Anadolu Agency, Ahad (31/1).
Tidak ada kode iklan yang tersedia.
Fasilitas COVAX merupakan inisiatif Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk memastikan distribusi vaksin virus corona yang adil di seluruh dunia. Pakistan telah menandatangani penggunaan vaksin tersebut sejak 8 bulan lalu.
"Islamabad menandatangani dengan COVAX hampir 8 bulan yang lalu untuk memastikan ketersediaan,” kata Umar menambahkan.
Kasus Covid-19 di Pakistan terus bertambah menjadi 543.200 kasus dengan 11.623 kasus kematian akibat virus. Karena itu, Pakistan telah menyetujui penggunaan darurat vaksin Oxford-AstraZeneca untuk membendung peningkatan kasus.
Pakistan mengharapkan 1,1 juta dosis vaksin akan diterima dari Sinopharm China pada Ahad (31/1).




