Adamu juga mengingatkan pada 2010, Pemerintah Federal membentuk panitia untuk menyatukan pendidikan dasar ke dalam pendidikan Alquran dan sekolah Sangaya. Dia juga menyesalkan negara yang terlibat termasuk Borno, gagal melaksanakan memorandum yang ditandatangani dengan Pemerintah Federal.
“Beberapa proyek benar-benar ditinggalkan atau diubah menjadi kegunaan lain seperti sekolah militer dan kamp militer karena tidak ada yang memanfaatkannya untuk tujuan yang dimaksud,” kata Adamu.
Dengan komitmen yang ditunjukkan oleh pemerintahan Zulum, UBEC telah menemukan mitra yang terus berkembang dalam menyikapi kesulitan pendidikan Almajiri. Shehu dari Borno, Alhaji Abubakar Umar-Garbai memuji program tersebut. Menurut dia, ini akan mengatasi penyalahgunaan sistem Sangaya.
Penyalahgunaan sistem tersebut, khususnya oleh pihak luar yang datang ke Borno akan menyebabkan munculnya Boko Haram yang dipimpin oleh mereka yang bukan asli Borno, misal, Muhammed Yusuf dan Abubakar Shekau.
https://thenationonlineng.net/borno-to-establish-27-islamic-colleges/