IHRAM.CO.ID, MOSUL -- Museum Budaya Mosul tengah bangkit dari keterpurukan. Sebelum dibebaskan dari ISIS, sejumlah koleksi Museum Budaya Mosul banyak dijarah dan dihancurkan.
Kemitraan Internasional seperti Smithsonian Institution, Musee du Louvre, Dewan Purbakala dan Warisan Negara Irak dan Aliph Foundation, ambil bagian dalam upaya memperbaiki kondisi Museum Budaya Mosil. Dana sebesar 1,3 juta dolar digelontorkan guna mewujudkan tujuan tersebut.
"Apa yang terjadi pada Museum Mosul adalah mimpi buruk,"ungkap Kepala Near Eastern Antique di Louvre, Ariane Thomas, seperti The Art Newspaper pada Selasa (6/4).
"Mereka memiliki hampir segalanya: ledakan, kehancuran, diikuti oleh semua masalah yang dihadapi seluruh dunia," lanjut dia.