IHRAM.CO.ID, RIYADH -- Louvre Hotels Group, salah satu grup perhotelan terbesar di dunia, telah mengumumkan rencananya untuk meluncurkan 31 hotel baru di Arab Saudi. Properti ini rencananya akan dibuka pada akhir tahun 2025. Keberadaan puluhan hotel baru tersebut akan menambahkan setidaknha 6.552 kunci ke inventaris kamar milik grup tersebut.
Dengan adanya rencana baru itu, jumlah total kamar di Kerajaan Saudi menjadi lebih dari 8.500. hal ini menetapkan Louvre Hotels sebagai salah satu pemain terbesar di negara itu.
Dilansir di Trade Arabia, Kamis (8/4), proses ekspansi akan dimulai dengan pembukaan lima properti baru sepanjang tahun 2021. Louvre telah bekerja sama dengan mitra investasi sektor swasta untuk meluncurkan hotel bintang tiga dan empat, di serangkaian tujuan utama.
Golden Tulip Riyadh yang telah memasuki pembangunan tahap I dengan 94 kamar dan Golden Tulip Unaizah dengan 84 kamar dijadwalkan dibuka pada kuartal pertama 2021. Menyusul, Tulip Inn Dammam Corniche (70 kamar), Tulip Inn Al Balaad Madinah (150 kamar) pada kuartal ketiga dan Golden Tulip Umm Al Qurah (454 kamar) di Makkah selama kuartal keempat.
Sebagai bagian dari rencana ekspansi jangka panjang Louvre di wilayah tersebut, grup ini akan memperkenalkan properti gaya hidup kelas menengah di bawah merek Campanile, yang populer di kerajaan untuk pertama kalinya.
Inovasi baru ini akan memenuhi kebutuhan tamu modern Saudi yang mencari solusi tanpa sentuhan (touchless) dan teknologi modern. Nantinya hotel tersebut juga akan difasilitasi dengan ruang komunal yang cukup.
Hotel Campanile memanfaatkan pasar untuk akomodasi ramah anggaran, namun memberikan penekanan utama pada pembangunan komunitas. Hal ini sangat cocok untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat dari lanskap pariwisata inovatif Arab Saudi, baik untuk pelancong bisnis maupun rekreasi.
CEO Louvre Hotels Group, Pierre-Frédéric Roulot, menyebut Arab Saudi adalah pasar utama untuk ekspansi internasional mereka. Utamanya, karena negara ini mementingkan industri perjalanan dan pariwisata, dengan begitu banyak hal spektakuler di dalam Kerajaan.
"Kami bangga memperkenalkan produk segar yang ditawarkan tahun ini di pasar-pasar utama, seperti Riyadh dan Makkah. Peluncuran merek Campanile kelas menengah kami ini sangat penting, karena kami bertujuan menciptakan jejak hotel pintar yang terjangkau bagi wisatawan domestik dan internasional," kata dia.
Tak hanya itu, ia menyebut Campanile ini merupakan bentuk upaya mereka memenuhi aspirasi pemuda Saudi selama periode perubahan yang luar biasa, saat kerajaan terus membuka pintunya bagi dunia.
Merek gaya hidup ini dirancang untuk kebutuhan wisatawan masa kini, dengan fokus pada keramahan. Namun, di sisi lain tetap melambangkan art de vivre Prancis, dengan konsep dan sejarah yang kuat.
Selain pembukaan hotel mendatang, Louvre Hotels Group sedang menjajaki peluang dengan Kementerian Pariwisata Saudi untuk pengembangan hotel berkelanjutan, di berbagai situs alam di seluruh lanskap unik Kerajaan.