IHRAM.CO.ID,RABAT—Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan Dunia Islam (ICESCO) telah mengumumkan program untuk merayakan Hari Internasional untuk Monumen dan Situs Internasional.
Acara yang mengusung tema ‘United for Art and Haritage’ ini mencangkup beberapa simposium internasional dan kursus untuk menyoroti karakteristik warisan budaya berwujud dan takbenda yang kaya, beragam dan otentik di negara-negara dunia Islam.
ICESCO mencatat dalam sebuah pernyataan bahwa perayaan tersebut menawarkan dukungan yang diperlukan untuk situs warisan yang rusak di beberapa negara anggota, dan mengatur beberapa program dan kegiatan. Perayaan dan pelatihan budaya ini akan diadakan selama satu bulan penuh, mulai dari 18 April hingga 19 Mei.
Sementara itu, untuk menyemarakkan peringatan Hari Monumen dan Situs Internasional UNESCO, Otoritas Pengembangan Gerbang Diriyah (DGDA) melakukan restorasi kerajaan Dirijah yang bersejarah.
Diriyah merupakan ibu kota negara Saudi pertama dan tempat kelahiran keluarga para penguasa Saudi. Kota yang terknal dengan bangunan-bangun bata lumpurnya itu dianggap sangat mencerminkan masa lalu Arab saudi yang luar biasa.
“Diriyah memiliki sejumlah situs bersejarah yang menjadi saksi perkembangan negara Saudi,” kata juru bicara DGDA Thamer Al-Sudairi. Dia menggambarkan Diriyah sebagai "simbol persatuan.” Lokasi Diriyah yang terletak di simpangan Wadi Hanifa juga membuat situs bersejarah ini menjadi salah satu lingkungan tertua dengan dinding-dinding bata lumpur berusia lebih dari 300 tahun yang menjadi saksi sejarah kebangkitan keluarga Al-Saudi untuk menyatukan Arab.