IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Panitia Kerja (Panja) Haji DPR RI yakin pemerintah tak akan memaksakan pemberangkatan haji apabila kondisi pandemi COVID-19 dinilai masih sangat membahayakan keselamatan.
"Kemungkinannya tetap ada untuk tidak memberangkatkan haji, pemerintah juga tidak akan memaksakan apabila kondisinya tidak memungkinkan," ujar Ketua Panja Haji DPR Diah Pitaloka dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Sabtu (2/5).
Diah mengatakan perlindungan, kesehatan, dan keselamatan calon jamaah harus menjadi pertimbangan utama pemerintah Indonesia dalam penyelenggaraan ibadah haji.Di samping itu, kekhawatiran akan mutasi baru virus corona yang menjadi tajuk pembicaraan akhir-akhir ini, patut diwaspadai.
Seluruh dunia masih meneliti dan melawan mutasi virus ini agar tidak menjadi masalah baru saat varian yang lama masih jadi momok menakutkan."Kita harus memperhatikan kondisi penyebaran COVID-19 dan mutasi virus di dunia yang mungkin mengganas sebelum memutuskan memberangkatkan jamaah kita," katanya.