IHRAM.CO.ID, JEDDAH -- Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi mengizinkan hotel-hotel di sekitar halaman Masjidil Haram untuk menerima tamu selama bulan suci Ramadhan. Hal ini dilakukan untuk menghidupkan kembali sektor perhotelan di Mekkah selama masa pandemi Covid-19 yang melanda dunia.
Dilansir dari Bernama, aturan tersebut dipantau oleh pihak Kementerian dan otoritas Saudia melalui aplikasi Eatmarna dan Tawakkalna. Tentunya dengan syarat para tamu secara ketat memenuhi persyaratan peraturan dan protokol kesehatan.
Dalam keterangannya kepada Saudi Press Agency (SPA), Wakil Menteri Haji dan Umrah Dr. Abdelfattah Sulaiman Mashat menegaskan bahwa prosedur tersebut akan berperan dalam mengaktifkan proses investasi di sektor perhotelan yang bergantung pada haji dan musim umrah. Saat ini bisnis tersebut terpengaruh secara drastis oleh merebaknya pandemi Covid-19. Kemudian disusul pemberlakuan langkah-langkah pencegahan yang ketat dan protokol pencegahan yang diambil oleh pemerintah.
Ketua Komite Hotel, afiliasi dari Kamar Dagang dan Industri Makkah, Rayan Osama Filali, menjelaskan bahwa 1.800 hotel dan lebih dari 2.500 unit rumah sedang dipersiapkan di Makkah untuk menerima jemaah umrah. Pastinya semua fasilitas akomodasi berdasarkan protokol kesehatan untuk wisatawan.