IHRAM.CO.ID, JAKARTA--Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengingatkan masyarakat yang memiliki kelebihan harta agar berzakat. Wapres mengatakan, zakat memberi kemaslahatan kepada orang-orang yang berhak, bahkan membantu mengatasi masalah kemiskinan, di samping, upaya Pemerintah dalam program pengentasan kemiskinan
Karena itu, ia mendorong masyarakat yang berkecukupan menyalurkan zakat untuk membantu sesama.
"Melalui zakat inilah kita insyaallah akan menghilangkan kemiskinan, apalagi di tengah pandemi Covid-19 jumlah orang miskin di Indonesia meningkat," kata Ma'ruf melalui video yang dibagikannya di akun Youtube KH. Ma'ruf Amin, Senin (10/5).
Wapres menyebut, pandemi Covid-19 membuat persentase tingkat kemiskinan di Indonesia bertambah dari hanya sebelumnya di angka 9 kini menjadi 10 persen. Hal ini juga yang kemudian memunculkan istilah kelompok miskin baru dan miskin lama.
"Yang tadinya rentan saja karena Covid-19 kemudian menjadi lemah, menjadi lebih miskin," katanya.
Wapres mengatakan, berzakat juga memiliki dua dimensi ibadah yakni di satu sisi menjalankan perintah Allah. Di sisi lain memberikan kemaslahatan dan kegembiraan bagi orang yang berhak menerimanya, terutama orang miskin, fakir, dan orang yang berjuang di jalan Allah SWT.
"Begitu penting posisi zakat, bahkan di dalam ayat alquran selalu digandeng dengan shalat, dirikan shalat dan tunaikan zakat. Artinya ada dua hubungan komunikasi yang harus dijaga, satu shalat kita berdialog Allah, dan zakat dalam rangka kita menjaga hubungan dengan manusia," kata Ma'ruf.