Jumat 14 May 2021 21:47 WIB

Misi Calon Imam Memperkenalkan Wajah Islam di Indonesia

Islam di Indonesia, bisa berjalan berdampingan, dan beriringan

Calon imam masjid di Uni Emirat Arab (UEA), warga Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur, Al Rizhal Tisma Wahid Maulana.
Foto:

"Umat Islam di Indonesia, tidak berjalan sendiri, ada negara, dan umat beragama lainnya, dan tetap menjadi satu kesatuan, berjalan beriringan, dan saling mendukung. Islam Indonesia ini saya harap bisa dikenal oleh dunia luar, sebagai Islam yang baik," kata Huda.

Senada dengan Huda, calon imam lainnya, Al Rizhal Tisma Wahid Maulana juga ingin memperkenalkan Islam Indonesia kepada masyarakat UEA, bahwa umat Muslim yang ada di dalam negeri, mampu menjunjung tinggi toleransi antar umat beragama.

Menurut Wahid, sapaan akrabnya, antara Indonesia dan Uni Emirat Arab, memiliki banyak kesamaan yang salah satunya adalah toleransi antar umat beragama. Wahid mengharapkan, dengan adanya pengalaman yang nantinya dibagikan ke masyarakat UEA, bisa diadopsi untuk masyarakat Muslim dunia.

"Di Indonesia itu punya banyak tradisi yang sesuai dengan Islam, yang mungkin bisa diadopsi oleh banyak umat, atau komunitas umat Islam di dunia. Itu yang akan kita lebih perkenalkan ke masyarakat UEA," kata Wahid.

Secara keseluruhan, ada sebanyak 27 imam asal Indonesia yang akan bertugas di UEA kurang lebih selama tiga tahun. Para imam tersebut, diharapkan bisa memperkenalkan Islam Indonesia yang mengedepankan toleransi antar umat beragama.

Perwakilan Indonesia itu, diharapkan mampu menjadi duta bangsa, yang bisa meningkatkan reputasi Indonesia di dunia internasional.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement