Rabu 16 Jun 2021 18:12 WIB

Upaya Penghapusan Desa Lifta di Yerusalem

Lifta adalah salah satu desa pertama di Yerusalem yang dikosongkan secara paksa

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Esthi Maharani
Desa Lifta di Yerusalem
Foto:

Dikutip MEE, Rabu (16/6), Yaqoub Odeh yang lahir di Lifta pada tahun 1940 dan sekarang menjadi kepala Komisi Perlindungan Warisan Budaya Lifta adalah salah satu warga yang paling tahu tentang sejarah desa Lifta. Di rumahnya di lingkungan Shufat, Yerusalem, Yaqoub menjelaskan tentang kenangan masa kecilnya di desa yang saat itu ramai.

“Ketika saya meninggalkan Lifta, saya duduk di kelas dua. Saya masih ingat bagaimana saya dulu melompat dari satu batu ke batu lainnya dalam perjalanan pulang dari sekolah,” kata Yaqoub.

Lebih dari 70 tahun kemudian, Yaqoub masih mengingat dengan jelas keadaan kepergiannya secara paksa dari Lifta. Milisi zionis pada saat itu telah menempatkan diri mereka di pintu masuk utama yang menghubungkan Lifta ke desa-desa tetangga dan Yerusalem.

Ini mendorong orang-orang Palestina untuk berusaha memindahkan wanita dan anak-anak keluar dari desa ke gua-gua terdekat dan melanjutkan perjalanan ke desa-desa tetangga yang relatif aman. Pada hari tertentu di awal Maret 1948, Yaqoub menyebut ayahnya telah menggendong adik perempuannya di pundaknya dan memegang tangan saudaranya.

Sang ayah meminta Yaqoub dan saudara perempuannya yang lain untuk berjalan di belakangnya sampai mereka sampai di jalan yang menghubungkan Yerusalem ke Jaffa. Milisi zionis kala itu menembakkan peluru yang mengenai jubah ayahnya.

“Sebuah kendaraan dengan anak-anak dari empat keluarga sedang menunggu kami. Kami melangkah ke dalam kendaraan dan menjadi anak-anak dari keluarga itu,” ucap dia.

Dalam waktu satu jam kami berubah dari pemilik rumah di desa Lifta menjadi pencari perlindungan, tempat berteduh dan mencari bantuan di rumah orang lain. Dia meninggalkan rumahnya tanpa apa pun kecuali pakaian.

Yaqoub adalah salah satu mantan penduduk Lifta yang cukup beruntung bisa kembali ke desa. Sementara itu, sejumlah penduduk desa dan kerabat mereka tinggal di pinggiran Lifta, di lingkungan seperti Wadi Joz dan French Hill.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement