IHRAM.CO.ID,RIYADH --Kementerian Kebudayaan Arab Saudi membuat terobosan baru untuk mendorong sektor desain dan arsitektur Arab Saudi semakin berkelas. Yaitu, dengan memberdayakan para desainer dan arsitek berbakat.
Seperti dilansir Arab News pada Jumat (25/6), Kementerian Kebudayaan Arab Saudi meluncurkan strategi Murabba yang mengambil nama dari istana bersejarah di Riyadh. Desain blueprint strategi Murabba mencerminkan ambisi otoritas Arab Saudi untuk menghadirkan inovasi pada arsitektur Arab Saudi yang melampaui batas tradisional, dan melayani anggota sektor melalui berbagai inisiatif dan program.
CEO Otoritas Arsitektur dan Desain Arab Saudi, Sumaya Al Sulaiman mengatakan bahwa strategi tersebut akan mengembangkan sektor arsitektur. Selaing itu, membantu anggotanya memenuhi aspirasi Kementerian Kebudayaan yang dipimpin oleh Menteri Pangeran Badr bin Abdullah bin Farhan.
“Strategi ini mencakup berbagai tema dan aspek, seperti aspek legislatif dan peraturan, serta mendukung dan memungkinkan lingkungan pendidikan dan praktis yang terkait dengan sektor yang ditargetkan, bersama dengan serangkaian inisiatif dan program yang ditujukan untuk mendukung arsitek dan desainer di seluruh dunia,” katanya.
Dengan slogan the north star, strategi Kementerian Kebudayaan telah menetapkan visi dan misinya untuk mencerminkan tujuan utamanya. Otoritas arsitektur dan desain Arab Saudi juga telah menguraikan visinya tentang sektor ini yang didefinisikan sebagai ekspresi kreatif dalam merancang lingkungan binaan, produk.
Selain itu, mengomunikasikan ide-ide dengan nilai estetika dan fungsional, serta mencakup disiplin arsitektur, desain interior, perencanaan kota atau perkotaan, desain, arsitektur lansekap, desain grafis, dan desain industri, serta semua aktivitas, profesi, produk, dan layanan yang terkait dengan praktik tersebut.
Strategi tersebut mencakup enam tujuan strategis. Yaitu, mengembangkan sektor dengan mempromosikan integrasinya, berkontribusi pada produk domestik bruto Kerajaan dengan mengembangkan sektor industri inovatif dan layanan desain, membangun keterampilan dan bakat profesional saat ini dan masa depan, memperoleh pengakuan global untuk Kerajaan.
Otoritas tersebut merencanakan 33 inisiatif yang termasuk dalam enam program untuk mencapai tujuan strategisnya, yang akan dilaksanakan dalam lima tahun ke depan. Program pertama, berjudul peraturan sektor arsitektur dan desain, berfokus pada penetapan pedoman, undang-undang dan peraturan praktik komersial dan profesional di sektor ini dan mencakup dua inisiatif.
Program kedua, berjudul pengembangan sektor arsitektur dan desain, berfokus pada mempromosikan pengembangan sektor dan memberdayakan praktisi untuk membuat dampak yang lebih besar dan lebih luas pada komunitas arsitektur dan desain, dan mencakup tujuh inisiatif.
Program ketiga, berjudul pengembangan profesional dan pendidikan, berfokus pada mendukung praktisi lokal sepanjang perjalanan profesional yang komprehensif, dari pendidikan hingga keunggulan profesional, dan mencakup tujuh inisiatif.
Program keempat, berjudul pengembangan konten, bertujuan untuk menampung, mengumpulkan, membuat dan mempromosikan konten budaya arsitektur dan desain untuk memperkaya praktik budaya, dan mencakup delapan inisiatif.
Program kelima berfokus pada partisipasi dan komunikasi masyarakat, yang bertujuan untuk mengatur jadwal acara budaya dan penghargaan dari otoritas yang disediakan untuk komunitas lokal dan internasional. Ini mencakup empat inisiatif strategis.
Program keenam yang bertajuk Activating the Architecture and Design Authority bertujuan untuk mengaktifkan otoritas dengan tetap fokus pada inisiatif internal dan komunikasi untuk mengimplementasikan model operasional. Ini mencakup lima inisiatif strategis.