IHRAM.CO.ID,RIYADH -- 250.000 pohon kopi tambahan ditanam di Arab Saudi selama tiga tahun terakhir. Kementerian Lingkungan Hidup, Air dan Pertanian Saudi menyebut penambahan ini membuat total pohon kopi di Kerajaan menjadi 400.000 pada akhir 2020.
Statistik resmi menunjukkan pada 2017 ada kurang dari 150.000 pohon kopi di daerah penghasil kopi, Jazan, Asir dan Baha. Dengan dukungan pemerintah Saudi, jumlah itu meningkat lebih dari dua kali lipat.
Dilansir di Arab News, Kamis (1/7) kementerian mengatakan pihak berwenang di Kerajaan mendukung proyek kopi melalui sejumlah program dan inisiatif. Beberapa program ini adalah upaya rehabilitasi teras pertanian, serta penerapan teknik pemanenan air hujan.
Selain itu, sebuah kesepakatan telah dicapai dengan Dana Internasional untuk Pengembangan Pertanian, untuk memasukkan budidaya kopi menggunakan dana pekerjaan milik Kerajaan.
Sebuah proyek akan diluncurkan di Kota Pengembangan Kopi di wilayah Baha, yang mencakup penanaman lebih dari 300.000 pohon.
Tak hanya itu, Kerajaan juga akan mengembangkan pabrik kopi terintegrasi untuk menangani penyortiran, pemrosesan, pemanggangan dan pengemasan, serta pameran pembuatan kopi terbesar di Kerajaan.
Selain itu, unit penelitian kopi pertama telah didirikan di Pusat Penelitian Pertanian di Jazan. Kementerian menyebut hal ini merupakan sebuah pengakuan atas keberhasilan daerah dalam membudidayakan kopi.
Kementerian lantas menekankan dukungan berkelanjutan untuk peningkatan produksi. Mereka mengatakan pengembangan budidaya kopi, memasarkannya secara lokal dan global, serta menarik investasi lebih lanjut adalah tujuan penting dari Program Pembangunan Pedesaan Pertanian Berkelanjutan.