Jumat 02 Jul 2021 16:36 WIB

Taman Satwa Cikembulan Buka Donasi untuk Satwa

Selama PPKM Darurat, Taman Satwa Cikebulan tak akan beroperasi.

Rep: Bayu Adji Prihammanda/ Red: Agung Sasongko
Orang utan di Taman Satwa Cikembulan, Kabupaten Garut.
Foto: dok. Taman Satwa Cikembulan
Orang utan di Taman Satwa Cikembulan, Kabupaten Garut.

IHRAM.CO.ID, GARUT -- Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat yang akan diberlakukan di Kabupaten Garut membuat Taman Satwa Cikembulan tak akan beroperasi.

 

Baca Juga

"Sejauh ini, kondisi satwa saat ini masih baik-baik saja. Pemenuhan kebutuhan pakan selama PPKM kita masih bisa manfaatkan tabungan yang ada," kata Manajer Operasional Taman Satwa Cikembulan, Rudi Arifin, saat dihubungi Republika, Jumat (2/7).

Menurut dia, tabungan manajemen yang ada setidaknya masih bisa memenuhi kebutuhan pakan satwa hingga akhir Juli. Namun, apabila PPKM diperpanjang, ia mengaku belum memiliki cara untuk memenuhi kebutuhan pakan ke depannya. Apalagi, tabungan manajemen bukan hanya diperuntukkan untuk pakan satwa, melainkan juga untuk gaji karyawan. 

Karena itu, Rudy mengajak masyarakat yang peduli satwa bisa berdonasi ke Taman Satwa Cikembulan untuk memenuhi kebutuhan pakan. Sebab, kebutuhan pakan satwa tetap sama setiap harinya, meski Taman Satwa Cikembulan ditutup. 

 

 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Apakah internet dan teknologi digital membantu Kamu dalam menjalankan bisnis UMKM?

  • Ya, Sangat Membantu.
  • Ya, Cukup Membantu
  • Tidak
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
كَانَ النَّاسُ اُمَّةً وَّاحِدَةً ۗ فَبَعَثَ اللّٰهُ النَّبِيّٖنَ مُبَشِّرِيْنَ وَمُنْذِرِيْنَ ۖ وَاَنْزَلَ مَعَهُمُ الْكِتٰبَ بِالْحَقِّ لِيَحْكُمَ بَيْنَ النَّاسِ فِيْمَا اخْتَلَفُوْا فِيْهِ ۗ وَمَا اخْتَلَفَ فِيْهِ اِلَّا الَّذِيْنَ اُوْتُوْهُ مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَتْهُمُ الْبَيِّنٰتُ بَغْيًا ۢ بَيْنَهُمْ ۚ فَهَدَى اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لِمَا اخْتَلَفُوْا فِيْهِ مِنَ الْحَقِّ بِاِذْنِهٖ ۗ وَاللّٰهُ يَهْدِيْ مَنْ يَّشَاۤءُ اِلٰى صِرَاطٍ مُّسْتَقِيْمٍ
Manusia itu (dahulunya) satu umat. Lalu Allah mengutus para nabi (untuk) menyampaikan kabar gembira dan peringatan. Dan diturunkan-Nya bersama mereka Kitab yang mengandung kebenaran, untuk memberi keputusan di antara manusia tentang perkara yang mereka perselisihkan. Dan yang berselisih hanyalah orang-orang yang telah diberi (Kitab), setelah bukti-bukti yang nyata sampai kepada mereka, karena kedengkian di antara mereka sendiri. Maka dengan kehendak-Nya, Allah memberi petunjuk kepada mereka yang beriman tentang kebenaran yang mereka perselisihkan. Allah memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki ke jalan yang lurus.

(QS. Al-Baqarah ayat 213)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement