Rabu 07 Jul 2021 22:12 WIB

Puasa Sunnah di Bulan Dzulhijjah, Apa Saja Keutamaannya?

Menjelang Idul Adha, ada banyak sunnah yang bisa dikerjakan umat Islam.

Rep: Kiki Sakinah/ Red: Agung Sasongko
Dalam hadistnya, Rasulullah SAW menganjurkan umatnya perbanyak amal saleh di Bulan Dzulhijjah.
Foto:

Sedangkan puasa Tarwiyah adalah puasa pada hari kedelapan Dzulhijjah atau sehari sebelum hari wukuf. Istilah tarwiyah sendiri berasal dari kata tarawwa, yang berarti membawa bekal air. Hal itu karena pada hari tersebut, jamaah haji membawa banyak bekal air zamzam untuk persiapan arafah dan menuju Mina.

Keutamaan puasa tarwiyah didasarkan pada sebuah redaksi hadits yang menyatakan bahwa puasa pada hari Tarwiyah menghapuskan dosa satu tahun, dan puasa pada hari Arafah menghapuskan dosa dua tahun. Akan tetapi, banyak pakar hadits mengatakan hadits itu dhaif (lemah), karena tidak kuat riwayatnya.

Namun, para ulama menyarankan untuk mengamalkan hadits tersebut dalam konteks fadha'ilul a'mal (amal-amal yang memperoleh keutamaan). Terlebih, puasa tarwiyah termasuk dalam hari-hari pada 10 hari pertama bulan Dzulhijjah, yang merupakan hari-hari istimewa.

Secara syariat, pelaksanaan puasa sunnah Dzulhijjah, puasa Tarwiyah dan Arafah sama dengan puasa pada umumnya. Namun, yang membedakan adalah waktu pelaksanaan dan niatnya.

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement