IHRAM.CO.ID, BEIRUT -- Seorang pria pergi ke sebuah masjid di Beirut untuk mengisi daya mesin oksigennya. Dia terpaksa melakukan hal tersebur karena di rumahnya tidak ada listrik, dan Lebanon mengalami kekurangan bahan bakar.
Pria itu memiliki penyakit asma dan hidupnya bergantung pada oksigen. Imam Masjid Ali bin Abi Thalib di Beirut, Sheikh Hassan Mereb mengunggah foto pria tersebut di Twitter. Foto yang menjadi viral di media sosial, menunjukkan pria itu menggunakan salah satu soket masjid untuk mengisi daya mesin oksigennya
“Salah satu jamaah dengan asma terpaksa ke masjid saat fajar untuk mengoperasikan mesin oksigen, dia memanfaatkan pengoperasian generator masjid karena pemadaman listrik di rumahnya,” kata Sheikh Mereb, dilansir Anadolu Agency, Kamis (8/7).
Sheikh Mereb mengatakan bahwa, dia harus menyalakan generator setelah selesai shalat subuh untuk pria itu. Sheikh Mereb mengatakan, pria itu memiliki kondisi keuangan yang baik untuk membeli token listrik tetapi pasokannya kurang.
Sheikh Mereb menyalahkan para pemimpin Lebanon karena gagal dalam menangani masalah ekonomi negara. Dia meminta warga Lebanon untuk saling membantu di masa-masa sulit ini.
Selama beberapa bulan terakhir, Lebanon telah menderita kekurangan bahan bakar akut karena kurangnya devisa yang cukup untuk impor minyak mentah. Hal ini menyebabkan sering terjadi pemadaman listrik dan kekurangan bahan bakar yang parah.
Orang-orang kaya Lebanon berupaya untuk berlangganan generator listrik swasta yang menggunakan bahan bakar seperti diesel. Namun hal ini tidak mencukupi karena kekurangan pasokan bahan bakar. Lebanon telah mengalami krisis ekonomi yang parah dalam dua tahun terakhir, dan berada di ambang kehancuran finansial.