Senin 12 Jul 2021 03:45 WIB

Kemenag Aceh Besar Gelar Baksos di Pulau Terluar Aceh

Baksos Kemenag Aceh Besar meliputi isbat nikah hingga santunan pesantren

Rep: Ali Yusuf/ Red: Nashih Nashrullah
Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Besar menggelar bakti sosial (Baksos) sebagai bentuk perhatian kelada masyarakat Pulo Aceh, salah satu pulau terluar di Provinsi Aceh. Letak geografis tak menjadi halangan Kemenag Kabupaten Aceh hadir di sana, untuk memberikan pelayanan terbaik kepada warga terpencil.
Foto: dok. Istimewa
Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Besar menggelar bakti sosial (Baksos) sebagai bentuk perhatian kelada masyarakat Pulo Aceh, salah satu pulau terluar di Provinsi Aceh. Letak geografis tak menjadi halangan Kemenag Kabupaten Aceh hadir di sana, untuk memberikan pelayanan terbaik kepada warga terpencil.

IHRAM.CO.ID, JAKARTA—  Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Besar menggelar bakti sosial (Baksos) sebagai bentuk perhatian kelada masyarakat Pulo Aceh, salah satu pulau terluar di Provinsi Aceh. 

Letak geografis tak menjadi halangan Kemenag Kabupaten Aceh hadir di sana, untuk memberikan pelayanan terbaik kepada warga terpencil Pulo Aceh merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Aceh Besar. 

Baca Juga

Akses ke kecamatan ini hanya bisa menggunakan kapal laut. Kecamatan ini terdiri dari dua pulau yakni, Pulo Breuh dan Pulo Nasi. Akses antar pulau juga hanya bisa ditemput dengan perahu atau kapal.

Di daerah kepulauan ini, Kemenag Aceh Besar menggelar serangkaian aksi sosial pada Rabu dan Kamis, 7-8 juli 2021. Kemenag Aceh Besar ikut menggandeng Mahkamah Syar’iyah Jantho dalam menjalankan aksi sosial tersebut.

Aksi pertama berupa pelaksanaan isbat nikah 13 pasangan kepala keluarga kurang mampu yang berasal dari dua pulau tersebut. Kegiatan ini berlangsung di Lampuyang, Pulo Breuh.

Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dan diwarnai rasa haru  masyarakat sekitar saat menerima buku nikah.

epala Mahkamah Syar'iyah Jantho, Siti Salwa, mengatakan Mahkamah Syar'iyah Jantho berkomitmen  untuk memprioritaskan kegiatan pelayanan isbat nikah untuk kawasan terpencil dan pulau terluar dan akan terus dilaksanakan di masa mendatang.

Setelah pembukaan isbat nikah, Kakankemenag Aceh Besar Abrar Zym di dampingi Kasubbag Tata Usaha Khalid Wardana, Kasi Pendidikan Madrasah Suryadi, Kasi Bimas Islam Nazaruddin menyambangi Kompleks Dayah Tgk Chik Lampuyang dan disambut pimpinan Dayah Tgk M Jakfar Yaramis dan para santri. 

Di dayah setempat, Kemenag Aceh Besar melakukan pembinaan penyuluh pengarusutamaan moderasi beragama dan wawasan kebangsaan. Dalam kesempatan yang sama, Kemenag Aceh Besar juga menyerahkan santunan  untuk anak yatim berupa infaq ASN Kemenag untuk biaya operasional tiga lembaga pendidikan keagamaan yaitu  Dayah Tgk Chik Lampuyang, Dayah Safinatunnajah Lampuyang dan Balee Beut Al Ikhlas Gampong Seurapong. 

Beranjak dari Pulo Breuh, Kakankemenag Aceh Besar di dampingi sejumlah kepala madrasah menyeberang ke Pulo Nasi untuk melakukan peninjauan sekaligus menyerahkan paket peralatan sekolah berupa tas, buku dan alat tulis untuk siswa MIN 47 Aceh Besar di Pasi Janeng. Bantuan tersebut merupakan bagian dari program madrasah peduli. 

Kepada warga, Abrar Zym mengaku, ingin berbuat untuk warga Pulau Aceh. termasuk pengembangan pendidikan madrasah dan  memudahkan akses warga saat akan mengurus administrasi pernikahannya.

Selain itu, Kakankemenag juga mengajak masyarakat disana untuk terus mendoakan agar wabah Covid 19 ini cepat berakhir. 

Kehadiran Kakankemenag Aceh Besar beserta jajarannya ke Pulau Terluar itu sebagai langkah awal untuk menjadi catatan di masa mendatang.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement