IHRAM.CO.ID,JEDDAH — Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia, Tedros Adhanom Ghebreyesus memuji upaya Arab Saudi dalam menyelenggarakan haji tahun ini, di tengah tindakan pencegahan virus corona yang ketat. WHO menilai, langkah-langkah yang dilakukan Arab Saudi patut dicontoh negara-negara yang ingin kembali normal.
"Langkah-langkah yang diambil oleh Arab Saudi selama haji telah menjadi contoh bagi negara-negara yang ingin kembali ke kehidupan normal dan beradaptasi dengan kondisi di bawah virus," kata Tedros melalui akun Twitternya, dilansir dari Saudi Gazette pada Selasa (20/7).
Tedros juga menyambut baik persiapan dan perencanaan yang telah dilakukan Arab Saudi untuk menjamin keselamatan dan kesehatan jamaah haji tahun ini.
"Ketika umat beriman berkumpul untuk melakukan haji tahun ini, kami menyambut baik perencanaan kesehatan masyarakat dan langkah-langkah yang telah diambil Arab Saudi untuk memastikan keselamatan jemaah dan komunitas mereka selama pandemi COVID19," kata Tedros.
Arab Saudi melaksanaan ibadah haji di tengah Pandemi Covid-19 untuk kedua kalinya. Pada tahun kedua Covid-19 ini, Saudi hanya memberikan izin kepada 60.000 penduduk yang telah divaksinasi penuh, yang dapat melakukan ritual haji.
Pada tahun lalu, WHO juga memuji keberhasilan pemerintah Arab Saudi dalam menerapkan standar protokol kesehatan yang ketat dalam melindungi jamaah haji. Tahun lalu, Arab Saudi hanya mengizinkan 1.000 peziarah dari seluruh Kerajaan mengambil bagian di tengah tindakan pencegahan.
Dalam kondisi normal, Arab Saudi mampu menampung 2,5 juta jamaah haji setiap tahunnya. Namun dalam situasi ini, Arab Saudi bahkan tidak memberikan izin kepada sembarang orang memasuki Masjidil Harom, Masjid Nabawi dan situs-situs suci Islam lainnya.