IHRAM.CO.ID,JAKARTA--Adanya Baitullah (Ka'bah) menjadi keberkahan buat seluruh tanah Arab dan penduduknya. Keberkahan ini merupakan hasil muzahadahnya keluarga Nabi Ibrahim AS.
"Sejak zaman dahulu ataupun sampai sekarang, penduduk Makkah selalu mendapat makanan dan buah-buahan yang subur dari tempat-tempat sekelilingnya," tulis Prof. DR. H. Abdul Malik Karim Amrullah (Hamka) dalam tafsirnya Al-Azhar.
Dan setiap waktu pula, kalau tidak naik haji orang pun datang berumrah, negeri itu ramai dengan orang yang datang beribadat. Telah datang zaman modern sebagai sekarang, maka hampir pula setiap hari kapal terbang datang membawa orang-orang yang berumrah, dari Turki atau dari tempat-tempat lain di seluruh dunia Islam.
Dan apabila datang musim mengerjakan haji, sampai bilangan juta orang yang datang ke tanah suci itu; itu semuanya adalah berkat. Dan sebagai dasar semira itu, tidaklah ada satu saat pun yang sunyi manusia daripada sembahyang lima waktu menghadapkan mukanya ke tempat mulia itu.
Di setiap saat orang mengerjakan sembahyang lima waktu, sebab bumi ini selalu beredar keliling matahari. Selama masih ada manusia yang bersembah yang menghadapkan muka ke sana, selama itu pula dia akan tetap mengalirkan hudan atau petunjuk di seluruh alam ini.
"Di sana ada tanda-tanda yang nyata." (pangkal ayal 97).