Rabu 11 Aug 2021 21:00 WIB

Ngadisari Desa Pertama di Probolinggo Tuntas Vaksinasi Covid

Desa Ngadisari menjadi desa pertama di Kabupaten Probolinggo tuntas vaksinasi covid.

Petani memanen sayur kubis di Desa Ngadisari, Probolinggo, Jawa Timur, Sabtu (5/9/2020). Menurut petani setempat, harga sayur kubis di tingkat petani mengalami penurunan dari Rp4 ribu menjadi hanya Rp300 per kilogram menyusul panen raya di sejumlah wilayah penghasil sayur tersebut.
Foto:

Hal itu akan menjadi inspirasi bagi semuanya, tidak hanya Pemerintah Kabupaten Probolinggo dan Pemerintah Desa Ngadisari, tetapi juga masyarakat secara keseluruhan bahwa memang program vaksinasi itu harus didukung dan diupayakan.

"Semua itu tentunya untuk mengikhtiarkan warga masyarakat sehat wal afiat lahir dan batin, utamanya dalam kondisi pandemi COVID-19," katanya.

Sementara Sesepuh Masyarakat Tengger yang juga anggota Komisi III DPRD Kabupaten Probolinggo Supoyo mengatakan percepatan pelayanan vaksinasi di Desa Ngadisari sudah memasuki dosis 2 dengan capaian 90 persen dari target yang ditetapkan 70 persen, sehingga hanya tersisa 191 orang saja yang belum divaksinasi.

"Mudah-mudahan dari angka itu nanti bisa dinaikkan seiring dengan kesiapan vaksinnya karena pada dasarnya warga yang memenuhi syarat sudah siap untuk divaksinasi. Tidak ada yang takut dan tidak ada yang ragu untuk mendukung percepatan vaksinasi," tuturnya.

Ia mengatakan permasalahan dan pemahaman terhadap vaksinasi yang dihadapi semua desa di Kabupaten Probolinggo sama, meskipun Desa Ngadisari terkenal dengan orangnya yang patuh, rukun dan guyub."Terkait vaksinasi, permasalahannya sama apabila tidak ada pendekatan dan komunikasi dari penyelenggara pemerintahan dan tokoh masyarakat," katanya.

Supoyo menjelaskan intinya bagaimana pendekatan dan komunikasi dari pemerintah desa dan didukung oleh para sesepuh serta tokoh masyarakat secara bergotong royong memberikan pemahaman kepada masyarakat."Ketika itu bisa dilakukan, maka semuanya bisa dilakukan. Hal penting lainnya adalah keteladanan dari para tokoh yang ada di desa," ujarnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement