Rabu 25 Aug 2021 23:41 WIB

Cara Terbaik Berinteraksi dengan Alquran

Tadabur Cara Terbaik Berinteraksi dengan Alquran

Rep: Ali Yusuf/ Red: Muhammad Hafil
Cara Terbaik Berinteraksi dengan Alquran. Foto: Alquran (ilustrasi)
Foto: ANTARA
Cara Terbaik Berinteraksi dengan Alquran. Foto: Alquran (ilustrasi)

IHRAM.CO.ID, JAKARTA--Di antara kewajiban ummat Islam dalam berinteraksi dengan Alquran adalah mentadabburinya. Kewajiban ini Allah SWT tegaskan dalam firmannya surah Shad ayat 29.

{كِتَابٌ أَنزَلْنَاهُ إِلَيْكَ مُبَارَكٌ لِّيَدَّبَّرُوا آيَاتِهِ وَلِيَتَذَكَّرَ أُولُو الْأَلْبَابِ

Baca Juga

"Ini adalah sebuah kitab yang Kami turunkan kepadamu penuh dengan berkah supaya mereka mentadabburi ayat-ayatnya dan supaya mendapat pelajaran orang-orang yang mempunyai fikiran."

Ustaz Rafiq Jauhary Lc menegaskan, tadabbur adalah istilah dalam bahasa Arab yang berasal dari kata dabara, artinya adalah belakang. Dalam kegiatan dengan Alquran tadabbur diartikan sebagai sebuah aktivitas dalam hal mendalami makna Alquran dan menggali hikmah di belakang ayat-ayat Alquran.

Dalam memudahkan cara berinterasi dengan ayat-ayat Alquran setidaknya kita dapat membaginya dalam tiga kategori. Pertama, ayat Alquran yang menjelaskan tentang hukum. Kedua, ayat Alquran yang menceritakan kisah ummat terdahulu. Ketiga, ayat Alquran yang menjelaskan kejadian yang akan terjadi di masa yang akan datang.

"Ayat Alquran yang menjelaskan tentang suatu hukum, baik berupa perintah wajib, larangan haram, anjuran sunnah, ataupun makruh," kata Ustaz Rafiq Jauhary Lc saat menyampaikan tausiyah subunya, Rabu (25/8).

Maka kata Rafiq alumni Darul Hadits Al-Ghomidy, Awaly, Makkah Al-Mukarromah

ini menyaranka, langkah awal dalam mentadabburinya adalah dengan melakukan evaluasi dalam diri kita. Apakah perintah berupa kewajiban yang terkandung dalam suatu ayat telah kita jalankan? Apakah larangan berupa keharaman telah kita tinggalkan, dan seterusnya.

Kemudian ketika kita menjumpai ayat al-Quran yang menjelaskan tentang kisah ummat terdahulu. Maka cara mentadabburinya adalah dengan memetik hikmah dari setiap peristiwa. Tujuannya agar kita dapat terhindar dari kesalahan ummat terdahulu, sekaligus mengambil pelajaran kebaikan dari kesuksesan mereka.

Selanjutnya ketika kita menjumpai ayat Alquran yang menjelaskan tentang kejadian yang akan terjadi di masa yang akan datang. Maka cara mentadabburinya adalah dengan mempersiapkan diri dalam menghadapinya. Karena segala yang disampaikan dalam Alquran adalah kebenaran, tidak hanya tentang kisah terdahulu, namun juga berita di masa yang akan datang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement