IHRAM.CO.ID,JAKARTA--Kepala Pusat Kesehatan Haji Budi Sylvana mengatakan, kasus Covid-19 di Indonesia saat ini terus menurun. Jika penurunan ini dapat dipertahankan, Covid-19 di Indonesia bisa dikendalikan, dan tidak lama lagi Arab Saudi bisa mengizinkan jamaah Indonesia umroh.
"Situasi Covid-19 di Indonesia saat trennya membaik. Dan kalau ini bisa terus kita pertahankan bukan tidak mungkin dalam waktu dekat amin umrah bisa dibuka lagi," kata Budi Sylvana saat menjadi pembicara Webinar AMPHURI dengan Tema Bersiap Agar Indonesia Boleh Umroh Lagi, belum lama ini.
Budi Sylvana mengatakan, jika percepatan vaksinasi saat ini bisa tercapai, maka kasus Covid-19 bisa segera dikendalikan. Tentu dengan terkendalinya kasus Covid-19 di Indonesia maka semakin besar harapan umroh bisa dibuka kembali.
Budi memastikan bahwa, berdasarkan data daftar harian update tentang perkembangan pandemi di Indonesia kasus konfirmasi Covid-19 di Indonesia terus menurun. Dibandingkan dua bulan yang lalu kasus Covid-19 dan kematianya menurun tajam.
"Kasus konfirmasi Covid-19 sekarang di 26 Agustus ini sangat-sangat rendah kasusnya dibandingkan dengan satu-dua bulan yang lalu penurunannya kasus kita sangat signifikan. Termasuk angka kematian juga penurunannya sangat signifikan," katanya.
Menurutnya jika data-data ini diperlihatkan, kepada Pemerintah Arab Saudi, maka akan menjadi bahan pertimbangan Indonesia dicabut larangan masuk ke negaranya. Seperti diketahui sampai saat ini Indonesia masih menjadi negara yang dilarang masuk ke Arab Saudi karena Covid-19.
"Data-data ini jika ditampilkan ke Saudi mungkin akan membuka mata Saudi dan memperkuat posisi bargaining kita dengan pihak Saudi," katanya.
Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan penurunan penambahan jumlah kasus meninggal harian pada Sabtu (28/8). Selama tiga hari berturut-turut, penambahan kasus meninggal harian ini terus mengalami penurunan di bawah 1.000 kasus.
Pada Sabtu (28/8), Satgas mencatat sebanyak 591 kasus meninggal akibat Covid-19 dan menjadikan total kasus meninggal selama pandemi di Indonesia mencapai 131.372 orang. Sedangkan pada Jumat (27/8) kemarin, kasus meninggal tercatat sebanyak 599 orang dan pada Kamis (26/8) sebanyak 889 kasus.
Sementara itu pada kasus positif harian, Satgas melaporkan penambahan kasus sebanyak 10.050, dengan total kasus konfirmasi telah mencapai 4.066.404. Angka penambahan kasus harian ini juga tercatat terus mengalami penurunan dalam beberapa hari terakhir ini.
Sebanyak 181.674 spesimen dan 104.314 orang telah diperiksa pada hari ini. Dan angka positivity rate orang harian juga terus menurun menjadi sebesar 9,63 persen. Untuk kasus aktif, Satgas mencatat penurunan jumlah yang sebesar 9.135.
Sehingga masih terdapat 227.182 kasus aktif yang masih dalam perawatan. Pada kasus kesembuhan juga tercatat penambahan sebesar 18.594 orang dan menjadikan total kasus kesembuhan telah mencapai 3.707.850.
Terkait data vaksinasi harian, sebanyak 786.703 masyarakat telah menerima suntikan vaksin dosis pertama dan 581.618 orang telah selesai menerima dua suntikan vaksin. Pemerintah menargetkan sebanyak 208.265.720 masyarakat yang akan menerima vaksinasi Covid-19.