IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Tingginya intensitas curah hujan di Kabupaten Katingan mengakibatkan banjir dalam 10 hari terakhir. Luapan di wilayah hulu sungai Katingan juga menggenangi ribuan rumah warga.
Menurut Camat Katingan Tengah, Yobie Sandra, banjir yang menerjang berdampak pada kerugian material hingga lumpuhnya aktivitas masyarakat. Mulai dari terendamnya ribuan rumah warga, fasilitas umum, rusaknya jembatan serta gorong-gorong, hingga kesehatan warga yang turut terdampak akibat banjir tersebut.
Plt. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPBPK) Provinsi KalimantanTengah, Erlin Hardi juga menuturkan ada 13 Kecamatan dan 67 Desa atau Kelurahan di wilayah tersebut tergenang banjir hingga setinggi dada orang dewasa. Dari data yang berhasil dihimpun ada sebanyak 2.418 bangunan terendam banjir, yang terdiri dari 2.302 rumah warga, 27 tempat ibadah, 30 gedung sekolah, 18 perkantoran, 25 fasilitas kesehatan, serta 16 pos PPKM.
Sementara itu, Santri Siaga Bencana (Sigab) PPPA Daarul Qur’an juga turut menyalurkan bantuan atas keprihatinan akan bencana yang melanda wilayah tersebut melalui Rumah Tahfidz Daarul Qur'an Katingan. Sejumlah bantuan yang disalurkan berupa makanan siap santap, handuk, selimut, hingga obat-obatan untuk keperluan warga terdampak bencana.