Peneliti kelelawar telusuri asal muasal Covid-19
Para peneliti tengah mengumpulkan sampel dari kelelawar di Kamboja utara untuk mempelajari pandemi virus corona.Mereka mendatangi sebuah kawasan di mana sejenis virus yang sangat mirip dengan corona ditemukan pada hewan satu dekade lalu.
Dua sampel dari kelelawar tapal kuda dikumpulkan pada 2010 di provinsi Stung Treng dekat Laos dan disimpan dalam ruang pendingin di Institut Pasteur du Cambodge (IPC) di Phnom Penh.Pengujian kedua sampel pada tahun lalu mengungkap adanya kekerabatan dekat dengan virus corona yang telah membunuh lebih 4,6 juta orang di seluruh dunia.
Kepala virologi IPC Dr. Veasna Duong mengatakan manusia bertanggung jawab atas kehancuran yang disebabkan oleh Covid-19 karena telah mengganggu dan merusak habitat alami.
Sejumlah RS di AS terpaksa menjatah perawatan
Lonjakan kasus COVID-19 di sejumlah negara bagian AS pekan ini, ditambah kurangnya tenaga kesehatan dan peralatan, menyebabkan rumah-rumah sakit kewalahan.RS terbesar di Alaska, misalnya, tak lagi mampu memberikan perawatan kepada pasien yang membutuhkan akibat tingginya tingkat rawat inap pasien COVID-19.Kondisi tersebut memaksa sejumlah RS untuk menerapkan penjatahan perawatan bagi pasien.
Sumber: Reuters