Pria yang disapa akrab Idho itu, mengemukakan penyaluran sumbangan ini agenda rutin IJTI Sulsel. Selain melaksanakan kegiatan seminar jurnalistik, pihaknya juga menjalankan aksi sosial dan keagamaan, salah satunya penyaluran bantuan Al Quran dan lainnya itu di masyarakat pulau.

Ia mengatakan penyaluran bantuan sosial di masyarakat dengan lokasi daratan sering dilakukan, sedangkan untuk wilayah kepulauan relatif jarang, baik bantuan pendidikan misalnya alat tulis dan kelengkapan sekolah bagi anak pulau, aksi sosial, maupunkeagamaan.

Pihaknya berharap, kegiatan ini mendorong pihak lain untuk lebih peduli dengan kondisi masyarakat di pulau, sebab akses mereka terbatas.

Personel pengurus IJTI Sulsel bidang sosial dan keagamaan, Muhammad Agus, menambahkan kegiatan ini dinamai Jurnalis Peduli Akhirat. Seluruh sumbangan tersebut dikumpulkan dari DMI, dermawan, serta jurnalis lainnya yang tergabung dalamAlinasi Jurnalis Independen (AJI) Makassar.

 "Terima kasih kepada para donatur dan dermawan yang sudah menyediakan Al Quran untuk disalurkan ke masjid-masjid pada wilayah kepulauan di Kota Makassar. Semoga sumbangan ini bisa menghapus buta aksara Al Quran bagi masyarakat pulau setempat," kata jurnalis Tawaf TV ini.

Tokoh masyarakat Pulau KodingarengAbdul Wahabberterima kasih atas sumbangan melalui IJTI."Terima kasih atas sumbangan yang diberikan, ini sangat bermanfaat bagi jamaah masjid nantinya. Memang masjid di sini masih kekurangan Al Quran maupun 'iqra' untuk dipelajari anak-anak di pulau," ujarnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika