Senin 04 Oct 2021 02:52 WIB

Sultan Orhan Bey dan Toleransi Iznik

Orhan Ghazi menjadikan Iznik sebagai pusat pemerintahan.

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Agung Sasongko
Pasukan Ottoman pada abad ke-16.
Foto:

Disebut sebagai pendiri Ottoman yang Sebenarnya

Dilansir Daily Sabah, Sabtu (2/10), Orhan memiliki postur tubuh yang tinggi, mata biru, janggut cokelat, kulit putih, dahi besar, dan dada yang lebar. Dalam babad disebutkan ia adalah orang yang baik hati dan tidak mudah marah. Oleh karena itu, banyak orang Kristen yang mencintainya.

Semua gerakan yang Orhan Ghazi rencanakan berlangsung hati-hati. Dia akan segera memanfaatkan peluang dan bekerja menciptakan beberapa peluang sendiri. Dia sangat berani dan sabar dalam pertempuran. Untuk menghindari menyakiti orang, dia menunggu musuh mundur. Tindakannya menunjukkan keterampilan militer dan administrasi yang hebat. Beberapa sejarawan menilai Orhan merupakan pendiri Kekaisaran Ottoman yang sebenarnya.

 

Orhan adalah orang pertama yang menggunakan kata sultan yang setara dengan kata Arab berarti raja. Penjelajah Muslim Ibnu Battuta mengatakan Orhan Ghazi adalah penguasa Ottoman terbesar. Dia memperlakukan para sarjana dan tentara dengan sangat baik dan murah hati. Karena perlakuannya, kemakmuran ekonomi tercapai pada masa pemerintahannya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement