Sheikh Alaa mengatakan, praktik seperti itu, yang diikuti oleh umat Islam selama beberapa generasi, sesuai dengan adanya jarak fisik, isolasi dan karantina, dan bahkan lockdown yang dipraktikkan hari ini.
Meskipun tidak ada vaksin modern pada masa Nabi Muhammad, Syekh Alaa merujuk pada salah satu hadis paling terkenal yang mengatakan, "Tidak ada penyakit yang diciptakan Tuhan, kecuali bahwa Dia juga menciptakan pengobatannya."
"Bertaqwa kepada Tuhan adalah bagian dari agama setiap orang, tetapi selain itu kita harus mengikuti sarana yang ada, seperti obat-obatan dan vaksin," kata Sheikh Alaa.
Advertisement